Dalam Repelita III unsur pemerataan lebih ditekankan kebijaksanaan delapan jalur pemerataan yang intinya adalah:
- Pemerataan kebutuhan pokok rakyat , terutama pangan, sandang, dan perumahan.
- Pemerataan kesempatan untuk memperoleh pendidikan, pelayanan kesehatan.
- Pemerataan pembagian pendapatan.
- Pemerataan perluasan kesempatan kerja.
- Pemerataan usaha, khususnya bagi golongan ekonomi lemah.
- Pemerataan kesempatan berpartisipasi, khususnya bagi generasi muda dan kaum wanita.
- Pemerataan pembangunan antar daerah.
- Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan.
Isi Trilogi Pembagunan adalah sebagai berikut.
- Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya menuju kepada terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
- Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.
- Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.
Dampak Positif Kebijakan Ekonomi pada Masa PELITA III
- Pertumbuhan ekonomi yang tinggi karena setiap program pembangunan pemerintah terencana dengan baik dan hasilnyapun dapat terlihat secara konkrit.
- Indonesia mengubah status dari negara pengimpor beras terbesar menjadi bangsa yang memenuhi kebutuhan beras sendiri (swasembada beras).
- Penurunan angka kemiskinan yang diikuti dengan perbaikan kesejahteraan rakyat.
- Penurunan angka kematian bayi dan angka partisipasi pendidikan dasar yang semakin meningkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar