Minggu, 10 April 2011

Victoria Cowie, Anak 11 Tahun yang Memiliki IQ melebihi Einstein

7wolu.blogspot.com

Orangtua mana tak bangga memiliki anak dengan kepintaran di atas rata-rata. Seperti yang dirasa Alison, saat mengetahui anaknya, Victoria Cowie, memiliki intelligence quotient (IQ) lebih tinggi dari jawara Fisika, Albert Einstein.

"Dia menjalankan tes beberapa minggu lalu. Kami bangga karena hasil IQ-nya lebih tinggi dari Einstein," ujar Alison, seperti dikutip dari laman The Sun.

Bocah yang tinggal bersama orangtuanya di Claverley, Inggris, tersebut memiliki IQ 162. Hasil ini lebih tinggi dua poin, mengalahkan sang legenda Fisika yang hanya 160.

Tak hanya mengalahkan skor pencipta teori relativitas tersebut, Victoria juga melibas IQ pemilik dan pencipta Microsoft, Bill Gates, yang juga 160. lmuwan astrofisika kelas dunia, Stephen Hawking, pun memiliki IQ 160

Albert Einstein dan Stephen Hawking memang tidak pernah melakukan tes kecerdasan seperti yang dilakukan Victoria. Skor 160 itu merupakan prediksi sejumlah pakar untuk menggambarkan tingkat kecerdasan yang luar biasa melebihi IQ manusia rata-rata sekitar 100.

Victoria yang masih 11 tahun melakukan tes IQ sebagai syarat untuk bergabung dalam kelompok Mensa. Hanya mereka memiliki kepintaran di atas rata-rata yang dapat bergabung di kelompok ini. Di Inggris, hanya sekitar 1 persen anak yang memiliki tingkat kegenius supertinggi.

Dari sisi penampilan, bocah yang menerima tawaran beasiswa dari empat sekolah terkemuka di Inggris ini tidak mencolok. Ia adalah penyuka teater, musik, dan sepakbola. Cita-citanya menjadi seorang dokter hewan karena kecintaannya terhadap biologi, dan binatang.

Kegeniusannya tertangkap orangtuanya sejak umur dua tahun. "Ketika itu di rumah sakit, Victoria yang masih berusia dua tahun sudah mampu membaca, berbeda dari anak seusianya. Diapun memenangkan penghargaan sains di sekolahnya," ujar sang ibu.

Walau mengetahui kegeniusan anaknya, Allison dan suaminya, David, tidak akan memaksakan profesi tertentu kepada anaknya. "Dia masih kecil, kami selalu mengatakan bahwa dia boleh menjadi apapun yang dia inginkan. Kami tetap bangga padanya," ujarnya.

Ketika Laut Mati Terancam 'Tidak Mati' Lagi

Segala hal yang diasosiasikan dengan “mati” biasanya tidak disukai orang. Namun tidak dengan kata “mati” yang melekat pada sebuah tempat yang bernama Laut Mati. Malah, tempat ini menarik minat jutaan turis setiap tahun. Di samping itu, banyak penelitian telah dilakukan untuk mengungkap keunikan alamnya.

Namun, nama yang menyeramkan ini pun sebenarnya telah dihaluskan dari terjemahan bahasa Ibrani 'Yam ha Maved' yang berarti ‘Laut Pembunuh’, sedangkan dalam bahasa Arab namanya adalah 'Bahrul Mayyit' yang artinya yaahhh Laut Mati juga. Laut Mati biasa disebut dengan Laut Garam karena perairannya mengandung 33,7% garam (sekitar 8,6 kali lebih banyak dari kandungan garam di laut biasa). Laut Mati yang diapit oleh negara Israel dan Palestina (Tepi Barat) di sisi barat, dan Yordania di sisi timur merupakan wilayah yang paling rendah di dunia. Posisinya adalah 422 meter di bawah permukaan laut! Mau tahu tentang asal-usul dan fakta menarik tentang Laut Mati lainnya silahkan lanjut membaca.....

Asal-usul Laut Mati

Laut Mati sebenarnya bukanlah benar-benar laut, melainkan hanya sebuah danau saja. Disebut laut karena danau ‘Laut Mati’ berair asin dan memiliki wilayah yang luas: panjang 47 mil dan lebar 10 mil, dengan total luas permukaan sekitar 360 mil, sedangkan kedalaman laut mencapai 422 meter. Lalu mengapa namanya Laut Mati? Disebut demikian karena tidak ada ikan yang dapat hidup di Laut Mati karena keasinan airnya yang sangat tinggi. Jangankan hidup, berenang pun ikan akan sulit karena dia pasti akan terapung terus!

Asal-muasal terjadinya Laut Mati disebutkan dalam kitab suci Umat Islam dan Kristen. Disebutkan bahwa Nabi Luth diperintahkan Tuhan untuk memperingatkan kaumnya yang melegalkan perilaku homoseksual. Karena umat mengabaikan seruan Nabi Luth, maka Tuhan memerintahkan Nabi Luth untuk menyingkir dari kota Sodom dan Gomorah. Laknat Tuhan datang melalui sebuah gempa vulkanis yang diikuti letusan lava, kota-kota tersebut diruntuhkan, lalu dijungkirbalikkan masuk ke dalam Laut Mati.

Hasil penelitian ilmiah kontemporer menjelaskan, bencana itu dapat terjadi karena daerah Lembah Siddim, yang di dalamnya terdapat kota Sodom dan Gomorah, merupakan daerah patahan atau titik bertemunya dua lempengan kerak bumi yang bergerak berlawanan arah. Patahan itu berawal dari tepi Gunung Taurus, memanjang ke pantai selatan Laut Mati dan berlanjut melewati Gurun Arabia ke Teluk Aqaba dan terus melintasi Laut Merah, hingga berakhir di Afrika. Biasanya, bila dua lempengan kerak bumi ini bergeser di daerah patahan maka akan menimbulkan gempa bumi dahsyat yang diikuti dengan tsunami yang menyapu kawasan pesisir pantai. Juga biasa diikuti dengan letusan lava/lahar panas dari perut bumi.

7wolu.blogspot.com

Mengapa air Laut Mati sangat asin?

Pasokan air yang masuk ke Laut Mati hanya dari Sungai Yordan dan beberapa pegunungan di sekitarnya. Karena Laut Mati berada posisi yang rendah maka air yang diterima itu tidak bisa dialirkan kemana-mana. Satu-satunya jalan keluar air yaitu melalui proses penguapan ke udara saja. Itulah sebabnya air Laut Mati menjadi sangat asin karena air yang mengalami proses penguapan meninggalkan zat-zat mineralnya.

Keunikan Laut Mati

Anda tidak bisa berenang, tapi tidak ingin tenggelam saat mencebur ke dalam air? Itu bukan persoalan mustahil. Di Laut Mati, setiap orang yang mencebur diri tidak akan tenggelam walaupun di tempat yang dalam. Ini bisa terjadi karena Laut Mati memiliki kadar keasinan yang sangat tinggi. Namun banyak orang salah kaprah menyebut Laut Mati adalah perairan yang paling asin di dunia. Sebenarnya ada perairan lain yang kadar keasinan lebih tinggi (40%) yaitu Danau Assal di Djibuoti, Afrika.

7wolu.blogspot.com


Laut Mati memiliki lumpur yang berkhasiat sebagai penghalus kulit. Selain itu, ada beberapa zat mineral berguna lain yang terkandung dalam Laut Mati yaitu:

* Sodium yang dapat meningkatkan permeabilitas yang sangat cocok untuk kulit kering.
* Magnesium dengan konsentrasi 15 kali lebih tinggi dibandingkan dengan laut lainnya. Magnesium membantu penyembuhan kulit dan menyediakan jaringan permukaan kulit dengan anti alergi dan penting untuk metabolisme sel.
* Potassium yang dapat meningkatkan oksidasi dan mengatur proses elektrikal otot dan sistem saraf serta membantu mengatur kelembaban di kulit.
* Bromida – konsentrasi bromida adalah 50 kali lebih tinggi dari garam biasa. Ini menyebabkan efek yang sangat santai, dan membantu secara alami perbaikan sel kulit.
* Bitumen yang ditemukan dalam jumlah sedikit dan dapat bertindak sebagai zat anti-inflammatory.
* Iodin yang berperan penting pada pembentukan hormon tiroksin, dan juga penting untuk energi dan metabolisme sel.
* Kalsium penting sebagai pertahanan membran sel dan pembersihan pori-pori, yang dibutuhkan juga untuk perbaikan jaringan dibawah kulit.
* Zink yang memainkan peranan dalam regulasi enzim.
* Lumpur Laut Mati membantu kulit kering dengan mengganti elektrolit yang hilang, bisa mengobati beberapa masalah dermatologi seperti eksim, jerawat, rematik, sakit sendi, dan masalah sirkulasi dan saraf. Garam Laut Mati juga bisa bertindak sebagai desinfektan yang bisa mengeluarkan zat berbahaya dari kulit.

7wolu.blogspot.com

Mendangkal dan terancam tidak “mati” lagi

Saat ini, perairan Laut Mati mulai menyusut. Sejak tahun 1960an airnya sudah susut lebih dari 10 meter, sehingga dikhawatirkan Laut Mati terus mengalami pendangkalan. Susutnya air Laut Mati selain disebabkan oleh penguapan, juga akibat adanya proyek-proyek menyangkut air yang dilakukan oleh pemerintah Israel maupun Yordania.

Jika perairannya terus menerus surut, maka rencananya pada tahun 2017 nanti Laut Mati akan dihubungkan ke Laut Merah dengan sebuah bendungan yang bisa mengatur volume air. Kalau itu terjadi, maka kadar garam Laut Mati akan menurun dan menjadi normal sama dengan kadar garam laut biasa. Jika demikian Laut Mati mungkin tidak akan “mati” lagi karena ikan-ikan dan biota lain sudah bisa hidup di dalamnya.

Danau Pitch, Danau Aspal Alam di Trinidad

Danau Pitch pertama kali ditemukan oleh Sir Walter Raleigh melalui La Brea di Trinidad barat daya. Danau Pitch adalah salah satu dari beberapa danau aspal alam di dunia. Sejak penemuannya pada 1595, beberapa penyelidikan dan penelitian telah dilakukan untuk menentukan komposisi kimia dan penggunaan zat yang ada ditemukan di danau.

7wolu.blogspot.com

7wolu.blogspot.com

Danau yang memiliki pesona Danau Pitch memiliki ukuran 40 ha dan 75 meter. Danau dimanfaatkan sebagai kegiatan tambang aspal, Aspal diproduksi dalam jumlah besar digunakan dalam pasokan konstruksi jalan.



7wolu.blogspot.com





Karena tekanan yang besar deposit yang mendalam datang ke kelas atas; elemen ringan menguap meninggalkan menjadi aspal alam. Hal ini dapat terdegradasi oleh bakteri untuk membentuk minyak bumi.Ada berbagai legenda dikaitkan dengan danau.Lokal Chaima India percaya bahwa itu adalah murka Tuhan mereka.

7wolu.blogspot.com

7wolu.blogspot.com

7wolu.blogspot.com

Berbagai teori dan postulasi telah diusulkan untuk menjelaskan pembentukan Danau Pitch dengan sumber daya yang kaya aspal. Menurut salah satu teori tersebut, danau diproduksi sebagai hasil dari dua kesalahan, berkaitan dengan subduksi pelat Karibia dari busur Barbados.

7wolu.blogspot.com

Danau dengan sumber daya alam dari Aspal. Sangat menarik,Setiap tahun banyak orang dari segala bidang di dunia ini menyempatkan untuk datang melihat dan mengagumi danau pitch dengan karunia alam.

Adolf Hitler Pernah Bersembunyi di Indonesia?

http://7wolu.blogspot.com
Jika saja ada yang rajin menyimpan klipingan artikel harian “Pikiran Rakyat” sekitar tahun 1983, tentu akan menemukan tulisan dokter Sosrohusodo mengenai pengalamannya bertemu dengan seorang dokter tua asal Jerman bernama Poch di pulau Sumbawa Besar pada tahun 1960. 

Dokter tua itu kebetulan memimpin sebuah rumah sakit besar di pulau tersebut.
Tapi bukan karena mengupas kerja dokter Poch, jika kemudian artikel itu menarik perhatian banyak orang, bahkan komentar sinis dan cacian! Namun kesimpulan akhir artikel itulah yang membuat banyak orang mengerutkan kening. Sebab dengan beraninya Sosro mengatakan bahwa dokter tua asal Jerman yang pernah berbincang-bincang dengannya, tidak lain adalah Adolf Hitler, mantan diktator Jerman yang super terkenal karena telah membawa dunia pada Perang Dunia II!

Beberapa “bukti” diajukannya, antara lain dokter Jerman tersebut cara berjalannya sudah tidak normal lagi, kaki kirinya diseret. Tangan kirinya selalu gemetar. Kumisnya dipotong persis seperti gaya aktor Charlie Chaplin, dengan kepala plontos. Kondisi itu memang menjadi ciri khas Hitler pada masa tuanya, seperti dapat dilihat sendiri pada buku-buku yang menceritakan tentang biografi Adolf Hitler (terutama saat-saat terakhir kejayaannya), atau pengakuan Sturmbannführer Heinz Linge, bekas salah seorang pembantu dekat sang fuhrer. Dan masih banyak “bukti” lain yang dikemukakan oleh dokter Sosro untuk mendukung dugaannya.

Keyakinan Sosro yang dibangunnya dari sejak tahun 1990-an itu hingga kini tetap tidak berubah. Bahkan ia merasa semakin kuat setelah mendapatkan bukti lain yang mendukung ‘penemuannya’. “Semakin saya ditentang, akan semakin keras saya bekerja untuk menemukan bukti-bukti lain,” kata lelaki yang lahir pada tahun 1929 di Gundih, Jawa Tengah ini ketika ditemui di kediamannya di Bandung.

Andai saja benar dr. Poch dan istrinya adalah Hitler yang tengah melakukan pelarian bersama Eva Braun, maka ketika Sosro berbincang dengannya, pemimpin Nazi itu sudah berusia 71 tahun, sebab sejarah mencatat bahwa Adolf Hitler dilahirkan tanggal 20 April 1889. “Dokter Poch itu amat misterius. Ia tidak memiliki ijazah kedokteran secuilpun, dan sepertinya tidak menguasai masalah medis,” kata Sosro, lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang sempat bertugas di pulau Sumbawa Besar ketika masih menjadi petugas kapal rumah sakit Hope.

Sebenarnya, tumbuhnya keyakinan pada diri Sosro mengenai Hitler di pulau Sumbawa Besar bersama istrinya Eva Braun, tidaklah suatu kesengajaan. Ketika bertugas di pulau tersebut dan bertemu dengan seorang dokter tua asal Jerman, yang ada pada benak Sosro baru tahap kecurigaan saja.

Meskipun begitu, ia menyimpan beberapa catatan mengenai sejumlah “kunci” yang ternyata banyak membantu. Perhatiannya terhadap literatur tentang Hitler pun menjadi kian besar, dan setiap melihat potret tokoh tersebut, semakin yakin Sosro bahwa dialah orang tua itu, orang tua yang sama yang bertemu dengannya di sebuah pulau kecil d Indonesia!

Ketidaksengajaan itu terjadi pada tahun 1960, berarti sudah dua puluh tahun lebih ia meninggalkan pulau Sumbawa Besar.

Suatu saat, seorang keponakannya membawa majalah Zaman edisi no.15 tahun 1980. Di majalah itu terdapat artikel yang ditulis oleh Heinz Linge, bekas pembantu dekat Hitler, yang berjudul “Kisah Nyata Dari Hari-Hari Terakhir Seorang Diktator”, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Try Budi Satria.

Pada halaman 59, Linge mula-mula menceritakan mengenai bunuh diri Hitler dan Eva Braun, serta cara-cara membakar diri yang kurang masuk di akal. Kemudian Linge membeberkan keadaan Hitler pada waktu itu.

“Beberapa alinea dalam tulisan itu membuat jantung saya berdetak keras, seperti menyadarkan saya kembali. Sebab di situ ada ciri-ciri Hitler yang juga saya temukan pada diri si dokter tua Jerman. Apalagi setelah saya membaca buku biografi ‘Hitler’. Semuanya ada kesamaan,” ungkap ayah empat anak ini.

Heinz Linge menulis, “beberapa orang di Jerman mengetahui bahwa Fuhhrer sejak saat itu kalau berjalan maka dia menyeret kakinya, yaitu kaki kiri. Penglihatannya pun sudah mulai kurang terang serta rambutnya hampir sama sekali tidak tumbuh... kemudian, ketika perang semakin menghebat dan Jerman mulai terdesak, Hitler menderita kejang urat.”

Linge melanjutkan, “di samping itu, tangan kirinya pun mulai gemetar pada waktu kira-kira pertempuran di Stalingrad (1942-1943) yang tidak membawa keberuntungan bagi bangsa Jerman, dan ia mendapat kesukaran untuk mengatasi tangannya yang gemetar itu.” Pada akhir artikel, Linge menulis, “tetapi aku bersyukur bahwa mayat dan kuburan Hitler tidak pernah ditemukan.”

Lalu Sosro mengenang kembali beberapa dialog dia dengan “Hitler”, saat Sosro berkunjung ke rumah dr. Poch. Saat ditanya tentang pemerintahan Hitler, kata Sosro, dokter tua itu memujinya. Demikian pula dia menganggap bahwa tidak ada apa-apa di kamp Auschwitz, tempat ‘pembantaian’ orang-orang Yahudi yang terkenal karena banyak film propaganda Amerika yang menyebutkannya.

“Ketika saya tanya tentang kematian Hitler, dia menjawab bahwa dia tidak tahu sebab pada waktu itu seluruh kota Berlin dalam keadaan kacau balau, dan setiap orang berusaha untuk lari menyelamatkan diri masing-masing,” tutur Sosrohusodo.

Di sela-sela obrolan, dr. Poch mengeluh tentang tangannya yang gemetar. Kemudian Sosro memeriksa saraf ulnarisnya. Ternyata tidak ada kelainan, demikian pula tenggorokannya. Ketika itu, ia berkesimpulan bahwa kemungkinan “Hitler” hanya menderita parkisonisme saja, melihat usianya yang sudah lanjut.

Yang membuat Sosro terkejut, dugaannya bahwa sang dokter mungkin terkena trauma psikis ternyata diiyakan oleh dr. Poch! Ketika disusul dengan pertanyaan sejak kapan penyakit itu bersarang, Poch malah bertanya kepada istrinya dalam bahasa Jerman.

“Itu kan terjadi sewaktu tentara Jerman kalah perang di Moskow. Ketika itu Goebbels memberi tahu kamu, dan kamu memukul-mukul meja,” ucap istrinya seperti ditirukan oleh Sosro. Apakah yang dimaksud dengan Goebbels adalah Joseph Goebbels, Menteri Propaganda Jerman yang terkenal setia dan dekat dengan Hitler? Istrinya juga beberapa kali memanggil dr. Poch dengan sebutan “Dolf”, yang mungkin merupakan kependekan dari Adolf!

Setelah memperoleh cemoohan sana-sini sehubungan dengan artikelnya, tekad Sosrohusodo untuk menuntaskan masalah ini semakin menggebu. Ia mengaku bahwa kemudian memperoleh informasi dari pulau Sumbawa Besar bahwa Poch sudah meninggal di Surabaya. Beberapa waktu sebelum meninggal, istrinya pulang ke Jerman. Poch sendiri konon menikah lagi dengan nyonya S, wanita Sunda asal Bandung, karyawan di kantor pemerintahan di pulau Sumbawa Besar!

Untuk menemukan alamat nyonya S yang sudah kembali lagi ke Bandung, Sosro mengakui bukanlah hal yang mudah. Namun akhirnya ada juga orang yang memberitahu. Ternyata, ia tinggal di kawasan Babakan Ciamis! Semula nyonya S tidak begitu terbuka tentang persoalan ini. Namun karena terus dibujuk, sedikit demi sedikit mau juga nyonya S berterus terang.

Begitu juga dengan dokumen-dokumen tertulis peninggalan suaminya kemudian diserahkan kepada Sosrohusodo, termasuk foto saat pernikahan mereka, plus rebewes (SIM) milik dr. Poch yang ada cap jempolnya. Dari nyonya S diketahui bahwa dr. Poch meninggal tanggal 15 Januari 1970 pukul 19.30 pada usia 81 tahun di Rumah Sakit Karang Menjangan Surabaya akibat serangan jantung. Keesokan harinya dia dimakamkan di desa Ngagel.

Dalam salah satu dokumen tertulis, diakuinya bahwa ada yang amat menarik dan mendukung keyakinannya selama ini. Pada buku catatan ukuran saku yang sudah lusuh itu, terdapat alamat ratusan orang-orang asing yang tinggal di berbagai negara di dunia, juga coretan-coretan yang sulit dibaca. Di bagian lainnya, terdapat tulisan steno. Semuanya berbahasa Jerman. Meskipun tidak ada nama yang menunjukkan kepemilikan, tapi diyakini kalau buku itu milik suami nyonya S.

Di sampul dalam terdapat kode J.R. KepaD no.35637 dan 35638, dengan masing-masing nomor itu ditandai dengan lambang biologis laki-laki dan wanita. “Jadi kemungkinan besar, buku itu milik kedua orang tersebut, yang saya yakini sebagai Hitler dan Eva Braun,” tegasnya dengan suara yang agak parau.

Negara yang tertulis pada alamat ratusan orang itu antara lain Pakistan, Tibet, Argentina, Afrika Selatan, dan Italia. Salah satu halamannya ada tulisan yang kalau diterjemahkan berarti : Organisasi Pelarian. Tuan Oppenheim pengganti nyonya Krüger. Roma, Jl. Sardegna 79a/1. Ongkos-ongkos untuk perjalanan ke Amerika Selatan (Argentina).

Lalu, ada pula satu nama dalam buku saku tersebut yang sering disebut-sebut dalam sejarah pelarian orang-orang Nazi, yaitu Prof. Dr. Draganowitch, atau ditulis pula Draganovic. Di bawah nama Draganovic tertulis Delegation Argentina da imigration Europa – Genua val albaro 38. secara terpisah di bawahnya lagi tertera tulisan Vatikan. Di halaman lain disebutkan, Draganovic Kroasia, Roma via Tomacelli 132.

Majalah Intisari terbitan bulan Oktober 1983, ketika membahas Klaus Barbie alias Klaus Altmann bekas polisi rahasia Jerman zaman Nazi, menyebutkan alamat tentang Val Albaro. Disebutkan pula bahwa Draganovic memang memiliki hubungan dekat dengan Vatikan Roma. Profesor inilah yang membantu pelarian Klaus Barbie dari Jerman ke Argentina. Pada tahun 1983 Klaus diekstradisi dari Bolivia ke Prancis, negara yang menjatuhkan hukuman mati terhadapnya pada tahun 1947.

“Masih banyak alamat dalam buku ini, yang belum seluruhnya saya ketahui relevansinya dengan gerakan Nazi. Saya juga sangat berhati-hati tentang hal ini, sebab menyangkut negara-negara lain. Saya masih harus bekerja keras menemukan semuanya. Saya yakin kalau nama-nama yang tertera dalam buku kecil ini adalah para pelarian Nazi!” tandasnya.

Mengenai tulisan steno, diakuinya kalau ia menghadapi kesulitan dalam menterjemahkannya ke dalam bahasa atau tulisan biasa. Ketika meminta bantuan ke penerbit buku steno di Jerman, diperoleh jawaban bahwa steno yang dilampirkan dalam surat itu adalah steno Jerman “kuno” sistem Gabelsberger dan sudah lebih dari 60 tahun tidak digunakan lagi sehingga sulit untuk diterjemahkan.

Tetapi penerbit berjanji akan mencarikan orang yang ahli pada steno Gabelsberger. Beberapa waktu lamanya, datang jawaban dari Jerman dengan terjemahan steno ke dalam bahasa Jerman. Sosrohusodo menterjemahkannya kembali ke dalam bahasa Indonesia. Judul catatan dalam bentuk steno itu, kurang lebih berarti “keterangan singkat tentang pengejaran perorangan oleh Sekutu dan penguasa setempat pada tahun 1946 di Salzburg”. Kota ini terdapat di Austria.

Di dalamnya berkisah tentang “kami berdua, istri saya dan saya pada tahun 1945 di Salzburg”. Tidak disebutkan siapakah ‘kami berdua’ di situ. Dua insan tersebut, kata catatan itu, dikejar-kejar antara lain oleh CIC (dinas rahasia Amerika Serikat). Pada pokoknya, menggambarkan penderitaan sepasang manusia yang dikejar-kejar oleh pihak keamanan.

Di dalamnya juga terdapat singkatan-singkatan yang ditulis oleh huruf besar, yang kalau diurut akan menunjukkan rute pelarian keduanya, yaitu B, S, G, J, B, S, R. “Cara menyingkat seperti ini merupakan kebiasaan Hitler dalam membuat catatan, seperti yang pernah saya baca dalam literatur yang lainnya,” Sosrohusodo memberikan alasan.

Dari singkatan-singkatan itu, lalu Sosro mencoba untuk mengartikannya, yang kemudian dikaitkan dengan rute pelarian. Pelarian dimulai dari B yang berarti Berlin, lalu S (Salzburg), G (Graz), J (Jugoslavia), B (Beograd), S (Sarajevo) dan R (Roma). Tentang Roma, Sosro menjelaskan bahwa itu adalah kota terakhir di Eropa yang menjadi tempat pelariannya. Setelah itu mereka keluar dari benua tersebut menuju ke suatu tempat, yang tidak lain tidak bukan adalah pulau Sumbawa Besar di Nusantara tercinta!

Ia mengutip salah satu tulisan dalam steno tadi : “Pada hari pertama di bulan Desember, kami harus pergi ke R untuk menerima suatu surat paspor, dan kemudian kami berhasil meninggalkan Eropa”. Ini, kata Sosro, sesuai dengan data pada paspor dr. Poch yang menyebutkan bahwa paspor bernomor 2624/51 diberikan di Rom (tanpa huruf akhir A)”. Di buku catatan berisi ratusan alamat itu, nama Dragonic dikaitkan dengan Roma, begitulah Sosro memberikan alasan lainnya.

Lalu mengenai Berlin dan Salzburg, diterangkannya dengan mengutip majalah Zaman edisi 14 Mei 1984. Dikatakan bahwa sejarah telah mencatat peristiwa jatuhnya pesawat yang membawa surat-surat rahasia Hitler yang jatuh di sekitar Jerman Timur pada tahun 1945. “Ini juga menunjukkan rute pelarian mereka,” katanya lagi.

Lalu bagaimana komentar nyonya S yang disebut-sebut Sosro sebagai istri kedua dr. Poch? Konon ia pernah berterus terang kepada Sosro. Suatu hari suaminya mencukur kumis mirip kumis Hitler, kemudian nyonya S mempertanyakannya, yang kemudian diiyakan bahwa dirinya adalah Hitler. “Tapi jangan bilang sama siapa-siapa,” begitu Sosro mengutip ucapan nyonya S.

Membaca dan menyimak ulasan dr. Sosrohusodo, sekilas seperti ada saling kait mengkait antara satu dengan yang lainnya. Namun masih banyak pertanyaan yang harus diajukan kepada Sosro, dengan tidak bermaksud meremehkan pendapat pribadinya berkaitan dengan Hitler, sebab mengemukakan pendapat adalah hak setiap warga negara.

Bahkan Sosrohusodo sudah membuat semacam diktat yang memaparkan pendapatnya tentang Hitler, dilengkapi dengan sejumlah foto yang didapatnya dari nyonya S. Selain itu, isinya juga mengisahkan tentang pengalaman sejak dia lulus dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia hingga bertugas di Bima, Kupang, dan Sumbawa Besar. Ia juga telah mengajukan hasil karyanya ke berbagai pihak, namun belum ada tanggapan. “Padahal tidak ada maksud apa-apa di balik kerja saya ini, hanya ingin menunjukkan bahwa Hitler mati di Indonesia,” katanya mantap.

Bukan hanya Sosro yang mempunyai teori tentang pelarian Hitler dari Jerman ke tempat lain, tapi beberapa orang di dunia ini pernah mengungkapkannya dalam media massa. Peluang untuk berteori seperti itu memang ada, sebab ketika pemimpin Nazi tersebut diduga mati bersama Eva Braun tahun 1945, tidak ditemukan bukti utama berupa jenazah!

Adalah tugas para pakar dalam bidang ini untuk mencoba mengungkap segala sesuatunya, termasuk keabsahan dokumen yang dimiliki oleh Sosrohusodo, nyonya S, atau makam di Ngagel yang disebut sebagai tempat bersemayamnya dr. Poch.

Mungkin para ahli forensik dapat menjelaskannya lewat penelitian terhadap tulang-tulang jenazahnya. Semua itu tentu berpulang pada kemauan baik semua pihak.

Perbedaan Laptop, Notebook, dan Netbook

http://7wolu.blogspot.com
Secara teknis saat ini Laptop dan notebook tidak memiliki perbedaan yang mendasar. Tapi menurut sebagian orang, laptop adalah komputer portable yang cocok saat ditaruh diatas pangkuan. Sementara Notebook adalah komputer jinjing yang secara keseluruhan lebih langsing dari laptop. Sementara yang lain berpendapat terdapat perbedaan yang cukup besar antara keduanya, termasuk harga.

Sebenarnya laptop atau notebook cuma sebuah penyebutan istilah belaka. Di Amerika istilah laptop lebih dikenal dari notebook. Juga penyebutan laptop lebih familiar ditelinga orang Indonesia karena lebih dulu populer.

NOTEBOOK/LAPTOP

Hanya saja seiring dengan waktu istilah laptop memang dirasa kurang pas karena saat ini penggunaannya lebih banyak diatas meja. Istilah notebook yang berarti buku yang dapat dilipat dirasa lebih ‘gagah’ dan lebih kena untuk dipopulerkan. Apalagi dengan munculnya beberapa kasus meledaknya notebook akibat cacat baterai atau suhu panas berlebih, sebuah resiko yang sulit dibayangkan jika laptop dipangku, membuat penggunaan istilah laptop jadi kurang sreg.

Meski demikian masih ada beberapa produsen besar pembuat produk ini tetap menggunakan istilah laptop. Toshiba di dalam situs resminya menyebut seluruh tipe produksi PC Portable dengan kata Laptop, silahkan lihat disini. Sementara Acer menamakannya dengan Notebook, cek disini, demikian juga dengan Fujitsu yang mengelompokkan produk Lifebook-nya dengan Notebook. Setali tiga uang juga ditunjukkan Lenovo, produsen terbesar ke-4 asal China. Sementara Dell, perusahaan asal Texas, dengan lugas mengatakan sama aja tuh laptop maupun notebook.

NETBOOK



Perbedaan besar itu menurut saya adalah, dengan dana yang luar biasa untuk membeli laptop, kita cuma dapat setengahnya yang didapat dari komputer desktop. Atau dengan kata lain jika tidak benar-benar butuh dan mobile, PC Desktop jauh lebih powerfull sebagai dipilihan.


Lalu apa dong perbedaan laptop dan netbook?

Notbook itu bentuknya mungil dan tentunya ringan untuk dijinjing. Dengan berat yang tidak lebih dari 1.5 Kg (rata-rata 1Kg), maka Netbook sangat cocok bagi anda yang sering bepergian, selain itu daya tahan baterai dari Netbook rata-rata mencapai 4-8 jam untuk sekali charge, jadi kemanapun anda pergi tak perlu khawatir kehabisan baterai (lowbet). Bandingkan dengan laptop yang hanya tahan selama 3 jam dengan berat 4kg - 5kg.

Netbook sangat cocok bagi anda yang membutuhkan sebuah Laptop hanya untuk kegiatan internetan, memberikan presentasi, ataupun membuat laporan. Dengan spesifikasi standar Netbook seperti prosesor 1.66Ghz, memori RAM 1GB dan Hardisk 160/250GB, netbook benar-benar dibuat untuk kebutuhan standar berkomputer, jadi performanya pun boleh boleh dibilang tidak bagus-bagus amat. Apalagi tanpa dilengkapi DVD drive.

Lalu bagaimana bila anda ingin bermain game terkini dan memutarkan Video Youtube dengan kualitas HD atau High Definition, tentu saja Netbook bukan pilihan yang tepat untuk mengakomodir kebutuhan anda ini. Laptop dan notebook bisa menjadi pilihan yang wajib.

POCKET PC


http://7wolu.blogspot.com

Namun dibandingkan dengan netbook, sisi minus sebuah Laptop/notebook adalah daya tahan baterai yang relatif lebih singkat dibandingkan dengan sebuah netbook, ini bisa dimaklumi karena hadirnya dedicated kartu grafis sampai prosesor yang membutuhkan sumber daya besar. Dari segi berat, Laptop rata-rata hadir dengan berat lebih dari 2 Kg ini artinya jika anda sering bepergian, maka menjinjing sebuah Laptop tentu saja membutuhkan tenaga ekstra, jika dibandingkan anda membawa sebuah Netbook

Diet Sehat untuk Mulut dan Gigi

Diet tidak hanya berlaku untuk menjaga kualitas asupan makanan dan membentuk tubuh menjadi indah. Ada diet yang dilakukan untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi.

Bila mendengar kata diet, yang terlintas di pikiran Anda bisa jadi adalah sederet peraturan mengenai makan yang dikonsumsi untuk menjaga berat badan dan bentuk tubuh yang ideal. Diet bisa juga dilakukan bagi mereka yang ingin mengubah pola makan menjadi sehat dan sesuai dengan asupan kalori yang dibutuhkan setiap harinya.

Bagaimana dengan kesehatan mulut dan gigi? Ternyata Anda bisa melakukan diet untuk menjaga area tubuh Anda yang selalu berhubungan dengan semua makanan yang Anda nikmati setiap harinya.

Selain dari perawatan seperti menyikat gigi, memakai benang gigi atau berkumur dengan mouthwash, tidak dapat dipungkiri bahwa kualitas kesehatan mulut dan gigi terpengaruh dari apa yang Anda konsumsi. Demikian pula sebaliknya, apa yang Anda konsumsi akan bermasalah jika mulut dan gigi Anda tidak sehat.

Untuk menjaga hubungan yang harmonis antara kesehatan gigi dan mulut serta makanan yang Anda konsumsi, sebaiknya Anda mulai melakukan diet gigi dan mulut.

It's a Yes


Konsumsi makanan yang kaya akan kalsium untuk menjaga gigi dari kerapuhan dan keropos. Meskipun pasta gigi Anda dipercaya mengandung bahan yang dapat menguatkan gigi, memberi nutrisi dari dalam tubuh akan lebih baik. Karena itulah Anda memerlukan asupan susu berkalsium. Jika tidak suka susu, Anda bisa menggantinya dengan produk olahan susu seperti keju rendah garam ataupun plain yogurt.

Buah-buahan segar dan sayur juga makanan yang sehat untuk menjaga kesegaran mulut dan gigi. Pilihan buah seperti apel, pir, melon dan bengkoang adalah contoh buah kaya air dan rendah gula yang baik untuk mencegah produksi asam berlebih pada mulut.

A big NO

Makanan manis yang lengket adalah musuh terbesar gigi, Anda juga pasti sudah tahu itu. Ngemil permen di saat bosan atau di saat bekerja memang menyenangkan, tetapi hal ini akan memicu gigi untuk berteriak marah kepada Anda karena membiarkan gigi dalam kondisi dibalut gula lengket yang akan memicu mulut memproduksi asam yang bisa mengikis lapisan pelindung alami gigi.

Untuk mengganti permen kesukaan Anda yang mengandung banyak gula, gantilah dengan permen karet yang mengandung pemanis buatan, misalnya xylitol atau sacharin. Mengunyah permen karet tanpa gula selain baik untuk meredakan stres, juga baik untuk menjaga kesehatan gigi dan kesegaran mulut Anda. Selain itu, bila Anda sedang diet dan mengurangi konsumsi gula, pilihan permen karet sangat dianjurkan. Hanya saja, tetap batasi konsumsi permen karet, yang berlebihan tidak pernah baik bukan?

Jumat, 01 April 2011

Ancol



Taman rekreasi pantai ini merupakan tempat wisata paling lengkap dan cocok bagi semua lapisan masyarakat baik tua maupun muda. Berbagai sarana rekreasi dan hiburan dengan nuansa pantai seperti kolam renang, sepeda air, perahu layar, atraksi satwa laut dan panggung hiburan terdapat di sini. Gelanggang renang merupakan salah satu sarana rekreasi keluarga yang menyegarkan dan mengasyikan. Aneka bentuk kolam renang yang ada antara lain kolam arus, kolam luncur spiral, kolam lintasan, kolam jeram dan kolam ombak. Gelanggang samudera memberikan hiburan segar dan menghibur untuk keluarga dengan atraksi seperti pentas lumba – lumba, singa laut dan lainnya.
Pasar seni merupakan tempat yang nyaman untuk mencari cinderamata, lukisan dan karya seni lainnya sambil menyaksikan para seniman yang tengah berkarya. Terdapat juga beberapa rumah makan, ruang pameran serta panggung terbuka untuk pagelaran seni dan musik.
 Seaworld adalah sebuah wahana yang menyajikan suasana alam bawah laut. Berbagai jenis satwa laut terpampang dari akuarium – akuarium besar, yang salah satunya merupakan aquarium terbesar di Asia Tenggara. Terdapat pula sebuah terowongan kaca yang membuat kita seolah berada dalam suasana dasar samudera.


Dunia Fantasi






Lokasinya bersebelahan dengan Ancol, Jakarta Bay City, taman rekreasi bertema ini suasananya dibuat sedemikian rupa sehingga pengunjung seolah tengah melakukan suatu perjalanan wisata keliling dunia. Kawasan Jakarta, kawasan Afrika dan kawasan koboi (cowboy) antara lain menampilkan panggung boneka Jakarta, komedi putar, komedi musikal, riam luncur, rumah miring dan arena adu ketangkasan.

Kawasan Indonesia, kawasan Asia dan kawasan Eropa menyajikan wahana arena bermain jungkang – jungkit, kapsul layang, pertunjukan boneka, pesawat putar, kereta laang, dan lainnya.


Taman Margasatwa Ragunan






Terletak sekitar 15 Km dari pusat kota Jakarta yaitu di jalan Harsono RM. No.1,Ragunan, Pasar Minggu. Taman margasatwa Ragunan menempati lahan seluas 185 hektar yang ditumbuhi aneka jenis pepohonan rindang, serta menjadi rumah dari 260 jenis satwa (termasuk yang terancam punah). Sedangkan jumlah satwa yang ada di taman margasatwa Ragunan ini mencapai sekitar 3.122 ekor baik yang berasal dai wilayah Indonesia maupun dari luar negeri. Saat ini taman margasatwa Ragunan memiliki satu wahana pusat primata schmuetzer yang berisi gorila sumbangan dri pemerintah Inggris serta aneka satwa perimata lainnya.


Taman Mini Indonesia Indah






Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan taman budaya nusantara yang menempati area seluas lebih dari 120 hektar di daerah Pondok Gede Jakarta Timur. Selain menampilkan aspek keragaman seni, budaya serta adat istiadat masyarakat Indonesia yang digambarkan melalui keberadaan anjungan dari sebagian 33 provinsi yang terdapat di Indonesia, TMII juga memiliki sarana rekreasi seperti taman burung, taman anggrek, taman bunga, taman serangga, istana anak Indonesia, taman among putra, taman angsa, kereta monorel serta kereta gantung skylift.

Sebagai pusat informasi, TMII memiliki antara lain museum Indonesia, museum Asmat, museum transportasi, musium gaha widya putera, museum keprajuritan, museum peragaan iptek, museum Istiqlal, Museum persahabatan negara – negara Nonblok dan masih banyak lagi.

Jangan dilewatkan untuk menyaksikan pemutaran film tentang Indonesia di teater Imax Keong Emas.



Kepulauan Seribu
Terdiri dari sekitar 140 gugusan pulau – pulau kecil yang tersebar di perairan teluk Jakarta dan merupakan kawasan wisata bahari.






Pulau – pulau Ayer, Putri, Pelangi, Sepa dan Pantera telah dikembangkan sebagai Resor Island. Sarana – sarana transportasi, akomodasi serta fasilitas pendukung lainya seperti peralatan untuk olahraga air dan selam juga tersedia. Baca selanjutnya..





Pulau Tidung
Pulau tidung saat ini banyak dibicarakan di kalangan pelancong sebagai tujuan wisata baru yang tidak boleh dilewatkan. Pulau Tidung merupakan sebuah pulau di gugusan kepulauan seribu yang terletak di perairan sebelah utara kota Jakarta, jaraknya tidak terlalu jauh, sekitar 2,5 jam perjalanan laut menggunakan perahu dari pelabuhan Muara Angke dengan ongkos hanya sekitar Rp. 40.000. Baca selanjutnya..






Taman Ismail Marzuki
Didirikan pada tahun 1968, Taman Ismail Marzuki (TIM) yang berada di Jl. Cikini Raya No. 73 ini merupakan pusat kegiatan kesenian di Jakarta. Selain menyelenggarakan pameran seni rupa, juga menggelar berbagai pertunjukan seni dan budaya tradisional maupun kontemporer.





Di dalam komplek TIM terdapat pula kampus Institut Kesenian Jakarta (IKJ), pusat dokumentasi sastra HB. Yassin, Gedung Arsip, Galeri Citra, Graha Bakti Budaya dan gedung bioskop 21.


Planetarium
Merupakan buah gagasan presiden Soekarno pada tahun 1964, dibangun selama 5 tahun dan diresmikan pada tanggal 1 Maret 1969.

Di dalam bangunan berbentuk kubah ini pengunjung dapat menikmati sebuah miniatur alam raya dan gambar – gambar ruang angkasa yang diproyeksikan ke dinding kubah. Planetarium juga menyediakan alat teropong bintang yang pemakaiannya disesuaikan dengan jadwal mata acara pertunjukan dan keadaan cuaca.

Tugas 1 (Perkembangan Perekonomian Indonesia 1979-1984)

Perekonomian Indonesia di masa PELITA III (1979-1984) menitikberatkan pada sektor pertanian menuju swasembada pangan, serta peningkatan industri yang mengolah bahan baku menjadi bahan jadi.
Dalam Repelita III unsur pemerataan lebih ditekankan kebijaksanaan delapan jalur pemerataan yang intinya adalah:
  • Pemerataan kebutuhan pokok rakyat , terutama pangan, sandang, dan perumahan.
  • Pemerataan kesempatan untuk memperoleh pendidikan, pelayanan kesehatan.
  • Pemerataan pembagian pendapatan.
  • Pemerataan perluasan kesempatan kerja.
  • Pemerataan usaha, khususnya bagi golongan ekonomi lemah.
  • Pemerataan kesempatan berpartisipasi, khususnya bagi generasi muda dan kaum wanita.
  • Pemerataan pembangunan antar daerah.
  • Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan. 
Pelita III lebih menekankan pada Trilogi Pembangunan yang bertujuan terciptanya masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Arah dan kebijaksanaan ekonominya adalah pembangunan pada segala bidang. Pedoman pembangunan nasionalnya adalah Trilogi Pembangunan dan Delapan Jalur Pemerataan. Inti dari kedua pedoman tersebut adalah kesejahteraan bagi semua lapisan masyarakat dalam suasana politik dan ekonomi yang stabil.

Isi Trilogi Pembagunan adalah sebagai berikut.
  1. Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya menuju kepada terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
  2. Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.
  3. Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.

Dampak Positif Kebijakan Ekonomi pada Masa PELITA III
  1. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi karena setiap program pembangunan pemerintah terencana dengan baik dan hasilnyapun dapat terlihat secara konkrit.
  2. Indonesia mengubah status dari negara pengimpor beras terbesar menjadi bangsa yang memenuhi kebutuhan beras sendiri (swasembada beras).
  3. Penurunan angka kemiskinan yang diikuti dengan perbaikan kesejahteraan rakyat.
  4. Penurunan angka kematian bayi dan angka partisipasi pendidikan dasar yang semakin meningkat.

Tugas 3 (Kebijakan Fiskal)

Kebijakan fiskal merujuk pada kebijakan yang dibuat pemerintah untuk mengarahkan ekonomi suatu negara melalui pengeluaran dan pendapatan (berupa pajak) pemerintah. Kebijakan fiskal berbeda dengan kebijakan moneter, yang bertujuan men-stabilkan perekonomian dengan cara mengontrol tingkat bunga dan jumlah uang yang beredar. Instrumen utama kebijakan fiskal adalah pengeluaran dan pajak. Perubahan tingkat dan komposisi pajak dan pengeluaran pemerintah dapat memengaruhi variabel-variabel berikut:
  1. Permintaan agregat dan tingkat aktivitas ekonomi
  2. Pola persebaran sumber daya
  3. Distribusi pendapatan
Instrumen Kebijakan Fiskal
Instrumen kebijakan fiskal adalah penerimaan dan pengeluaran pemerintah yang berhubungan erat dengan pajak. Dari sisi pajak jelas jika mengubah tarif pajak yang berlaku akan berpengaruh pada ekonomi. Jika pajak diturunkan maka kemampuan daya beli masyarakat akan meningkat dan industri akan dapat meningkatkan jumlah output. Dan sebaliknya kenaikan pajak akan menurunkan daya beli masyarakat serta menurunkan output industri secara umum.

Kebijakan Anggaran / Politik Anggaran

1. Anggaran Defisit (Defisit Budget) / Kebijakan Fiskal Ekspansif
Anggaran defisit adalah kebijakan pemerintah untuk membuat pengeluaran lebih besar dari pemasukan negara guna memberi stimulus pada perekonomian. Umumnya sangat baik digunakan jika keaadaan ekonomi sedang resesif.

2. Anggaran Surplus (Surplus Budget) / Kebijakan Fiskal Kontraktif
Anggaran surplus adalah kebijakan pemerintah untuk membuat pemasukannya lebih besar daripada pengeluarannya. Baiknya politik anggaran surplus dilaksanakan ketika perekonomian pada kondisi yang ekspansi yang mulai memanas (overheating) untuk menurunkan tekanan permintaan.

3. Anggaran Berimbang (Balanced Budget)
Anggaran berimbang terjadi ketika pemerintah menetapkan pengeluaran sama besar dengan pemasukan. Tujuan politik anggaran berimbang yakni terjadinya kepastian anggaran serta meningkatkan disiplin.
ekonomi.

Tugas 5 (Kebijakan Perdagangan Internasional)

Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Penduduk yang dimaksud dapat berupa antarperorangan (individu dengan individu), antara individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah negara lain. Di banyak negara, perdagangan internasional menjadi salah satu faktor utama untuk meningkatkan GDP. Meskipun perdagangan internasional telah terjadi selama ribuan tahun (lihat Jalur Sutra, Amber Road), dampaknya terhadap kepentingan ekonomi, sosial, dan politik baru dirasakan beberapa abad belakangan. Perdagangan internasional pun turut mendorong Industrialisasi, kemajuan transportasi, globalisasi, dan kehadiran perusahaan multinasional.

Manfaat perdagangan internasional
Menurut Sadono Sukirno, manfaat perdagangan internasional adalah sebagai berikut.
  • Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri
Banyak faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan hasil produksi di setiap negara. Faktor-faktor tersebut diantaranya : Kondisi geografi, iklim, tingkat penguasaan iptek dan lain-lain. Dengan adanya perdagangan internasional, setiap negara mampu memenuhi kebutuhan yang tidak diproduksi sendiri.
  • Memperoleh keuntungan dari spesialisasi
Sebab utama kegiatan perdagangan luar negeri adalah untuk memperoleh keuntungan yang diwujudkan oleh spesialisasi. Walaupun suatu negara dapat memproduksi suatu barang yang sama jenisnya dengan yang diproduksi oleh negara lain, tapi ada kalanya lebih baik apabila negara tersebut mengimpor barang tersebut dari luar negeri.
  • Memperluas pasar dan menambah keuntungan
Terkadang, para pengusaha tidak menjalankan mesin-mesinnya (alat produksinya) dengan maksimal karena mereka khawatir akan terjadi kelebihan produksi, yang mengakibatkan turunnya harga produk mereka. Dengan adanya perdagangan internasional, pengusaha dapat menjalankan mesin-mesinnya secara maksimal, dan menjual kelebihan produk tersebut keluar negeri.
  • Transfer teknologi modern
Perdagangan luar negeri memungkinkan suatu negara untuk mempelajari teknik produksi yang lebih efesien dan cara-cara manajemen yang lebih modern.

Peraturan/Regulasi Perdagangan Internasional
Umumnya perdagangan diregulasikan melalui perjanjian bilatera antara dua negara. Selama berabad-abad dibawah kepercayaan dalam Merkantilisme kebanyakan negara memiliki tarif tinggi dan banyak pembatasan dalam perdagangan internasional. pada abad ke 19, terutama di Britania, ada kepercayaan akan perdagangan bebas menjadi yang terpenting dan pandangan ini mendominasi pemikiran diantaranegara barat untuk beberapa waktu sejak itu dimana hal tersebut membawa mereka ke kemunduran besar Britania. Pada tahun-tahun sejak Perang Dunia II, perjanjian multilateral kontroversial seperti GATT dab WTO memberikan usaha untuk membuat regulasi lobal dalam perdagangan internasional. Kesepakatan perdagangan tersebut kadang-kadang berujung pada protes dan ketidakpuasan dengan klaim dari perdagangan yang tidak adil yang tidak menguntungkan secara mutual.

Perdagangan bebas biasanya didukung dengan kuat oleh sebagian besar negara yang berekonomi kuat, walaupun mereka kadang-kadang melakukan proteksi selektif untuk industri-industri yang penting secara strategis seperti proteksi tarif untuk agrikultur oleh Amerika Serikat dan Eropa. Belanda dan Inggris Raya keduanya mendukung penuh perdagangan bebas dimana mereka secara ekonomis dominan, sekarang Amerika Serikat, Inggris, Australia dan Jepang merupakan pendukung terbesarnya. Bagaimanapun, banyak negara lain (seperti India, Rusia, dan Tiongkok) menjadi pendukung perdagangan bebas karena telah menjadi kuat secara ekonomi. Karena tingkat tarif turun ada juga keinginan untuk menegosiasikan usaha non tarif, termasuk investasi luar negri langsung, pembelian, dan fasilitasi perdagangan. Wujud lain dari biaya transaksi dihubungkan dnegan perdagangan pertemuan dan prosedur cukai.

Umumnya kepentingan agrikultur biasanya dalam koridor dari perdagangan bebas dan sektor manufaktur seringnya didukung oleh proteksi. Ini telah berubah pada beberapa tahun terakhir, bagaimanapun. Faktanya, lobi agrikultur, khususnya di Amerika Serikat, Eropa dan Jepang, merupakan penanggung jawab utama untuk peraturan tertentu pada perjanjian internasional besar yang memungkinkan proteksi lebih dalam agrikultur dibandingkan kebanyakan barang dan jasa lainnya.

Selama reses ada seringkali tekanan domestik untuk meningkatkan tarif dalam rangka memproteksi industri dalam negri. Ini terjadi di seluruh dunia selama Depresi Besar membuat kolapsnya perdagangan dunia yang dipercaya memperdalam depresi tersebut.

Regulasi dari perdagangan internasional diselesaikan melalui World Trade Organization pada level global, dan melalui beberapa kesepakatan regional seperti MerCOSUR di Amerika Selatan, NAFTA antara Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko, dan Uni Eropa anatara 27 negara mandiri. Pertemuan Buenos Aires tahun 2005 membicarakan pembuatan dari Free Trade Area of America (FTAA) gagal total karena penolakan dari populasi negara-negara Amerika Latin. Kesepakatan serupa seperti MAI (Multilateral Agreement on Invesment) juga gagal pada tahun-tahun belakangan ini.

Tugas 4 (Kebijakan Moneter)

Kebijakan moneter adalah proses mengatur persediaan uang sebuah negara untuk mencapai tujuan tertentu; seperti menahan inflasi, mencapai pekerja penuh atau lebih sejahtera. Kebijakan moneter dapat melibatkan mengeset standar bunga pinjaman, "margin requirement", kapitalisasi untuk bank atau bahkan bertindak sebagai peminjam usaha terakhir atau melalui persetujuan melalui negosiasi dengan pemerintah lain.
Kebijakan moneter bertujuan untuk mencapai stablisasi ekonomi yang dapat diukur dengan:
  • Kesempatan Kerja
Semakin besar gairah untuk berusaha, maka akan mengakibatkan peningkatan produksi. Peningkatan produksi ini akan diikuti dengan kebutuhan tenaga kerja. Hal ini berarti akan terjadinya peningkatan kesempatan kerja dan kesehjateraan karyawan.
  • Kestabilan harga
Apabila kestablian harga tercapai maka akan menimbulkan kepercyaan di masyarakat. Masyarakat percaya bahwa barang yang mereka beli sekarang akan sama dengan harga yang akan masa depan.
  • Neraca Pembayaran Internasional
Neraca pembayaran internasional yang seimbang menunjukkan stabilisasi ekonomi di suatu Negara. Agar neraca pembayaran internasional seimbang, maka pemerintah sering melakukan kebijakan-kebijakan moneter.

Menetapkan dan Melaksanakan Kebijakan Moneter
Sebagai otoritas moneter, Bank Indonesia menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Arah kebijakan didasarkan pada sasaran laju inflasi yang ingin dicapai dengan memperhatikan berbagai sasaran ekonomi makro lainnya, baik dalam jangka pendek, menengah, maupun panjang.

Implementasi kebijakan moneter dilakukan dengan menetapkan suku bunga (BI Rate).

Perkembangan indikator tersebut dikendalikan melalui piranti moneter tidak langsung, yaitu menggunakan operasi pasar terbuka, penentuan tingkat diskonto, dan penetapan cadangan wajib minimum bagi perbankan.

Pendekatan pegendalian moneter secara tidak langsung ini telah dilakukan sejak 1983 dengan mekanisme operasional yang disesuaikan dengan dinamika perkembangan pasar uang di dalam negeri.

  •  Operasi Pasar Terbuka
Operasi Pasar Terbuka (OPT) dilaksanakan untuk mempengaruhi likuiditas rupiah di pasar uang, yang pada gilirannya akan mempengaruhi tingkat suku bunga. OPT dilakukan melalui dua cara, yaitu melalui penjualan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan Intervensi Rupiah.

Penjualan SBI dilakukan melalui lelang sehingga tingkat diskonto yang terjadi benar-benar mencerminkan kondisi likuiditas pasar uang. Sedangkan kegiatan intervensi rupiah dilakukan oleh Bank Indonesia untuk menyesuaikan kondisi pasar uang, baik likuiditas maupun tingkat suku bunga.
  • Penetapan Cadangan Wajib Minimum
Kebijakan ini mewajibkan setiap bank mencadangkan sejumlah aktiva lancar yang besarnya adalah persentasi tertentu dari kewajiban segeranya. Saat ini, kebijakan ini tertuang dalam ketentuan Giro Wajib Minimum (GWM) sebesar 5% dari dana pihak ketiga yang diterima bank, yang wajib dipelihara dalam rekening bank yang bersangkutan di Bank Indonesia.
Apabila Bank Indonesia memandang perlu untuk mengetatkan kebijakan moneter maka cadangan wajib tersebut dapat ditingkatkan, dan demikian pula sebaliknya. 
  • Peran sebagai Lender of The Last Resort
Bank Indonesia juga berfungsi sebagai lender of the last resort. Dalam melaksanakan fungsi ini, Bank Indonesia dapat memberikan kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah kepada bank yang mengalami kesulitan likuiditas jangka pendek yang disebabkan oleh terjadinya mismatch dalam pengelolaan dana. Pinjaman tersebut berjangka waktu maksimal 90 hari, dan bank penerima pinjaman wajib menyediakan agunan yang berkualitas tinggi serta mudah dicairkan dengan nilai sekurang-kurangnya sama dengan jumlah pinjaman.
  • Kebijakan Nilai Tukar
Nilai tukar yang lazim disebut kurs, mempunyai peran penting dalam rangka tercapainya stabilitas moneter dan dalam mendukung kegiatan ekonomi. Nilai tukar yang stabil diperlukan untuk terciptanya iklim yang kondusif bagi peningkatan kegiatan dunia usaha.

Secara garis besar, sejak tahun 1970, Indonesia telah menerapkan tiga sistem nilai tukar, yaitu sistem nilai tukar tetap mulai tahun 1970 sampai tahun 1978, sistem nilai tukar mengambang terkendali sejak tahun 1978, dan sistem nilai tukar mengambang bebas (free floating exchange rate system) sejak 14 Agustus 1997.

Dengan diberlakukannya sistem yang terakhir ini, nilai tukar rupiah sepenuhnya ditentukan oleh pasar sehingga kurs yang berlaku adalah benar-benar pencerminan keseimbangan antara kekuatan penawaran dan permintaan.

Untuk menjaga stabilitas nilai tukar, Bank Indonesia pada waktu-waktu tertentu melakukan sterilisasi di pasar valuta asing, khususnya pada saat terjadi gejolak kurs yang berlebihan.
  • Pengelolaan Cadangan Devisa
Cadangan devisa merupakan posisi bersih aktiva luar negeri Pemerintah dan bank-bank devisa, yang harus dipelihara untuk keperluan transaksi internasional.

Dalam mengelola cadangan devisa ini, Bank Indonesia lebih mengutamakan tercapainya tujuan likuiditas dan keamanan daripada keuntungan yang tinggi. Walaupun demikian, Bank Indonesia tetap mempertimbangkan perkembangan yang terjadi di pasar internasional, sehingga tidak tertutup kemungkinan terjadinya pergeseran dalam portfolio komposisi jenis penempatan cadangan devisa.

Dalam mengelola cadangan devisa yang optimal, Bank Indonesia menerapkan sistem diversifikasi, baik berdasarkan jenis valuta asing maupun berdasarkan jenis investasi surat berharga. Dengan cara tersebut diharapkan penurunan nilai dalam salah satu mata uang dapat dikompensasi oleh jenis mata uang lainnya atau penempatan lain yang mempunyai nilai yang lebih baik.
  • Kredit Program
Dengan status Bank Indonesia sebagai otoritas moneter yang independen, pemberian kredit program yang selama ini dilakukan selanjutnya berada di luar lingkup tugas Bank Indonesia.

Tugas pemberian kredit program akan dilakukan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ditunjuk Pemerintah. Pengalihan tugas ini dimaksudkan agar Bank Indonesia dapat lebih memfokuskan perhatian pada pencapaian sasaran-sasaran moneter serta agar dapat tercipta pembagian tugas yang baik antara Pemerintah dan Bank Indonesia.

Tugas 11 (Inflasi)

Secara sederhana, inflasi diartikan sebagai meningkatnya harga-harga secara umum dan terus menerus. Kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak dapat disebut inflasi kecuali bila kenaikan itu meluas (atau mengakibatkan kenaikan harga) pada barang lainnya.

Indikator yang sering digunakan untuk mengukur tingkat inflasi adalah Indeks Harga Konsumen (IHK). Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat. Sejak Juli 2008, paket barang dan jasa dalam keranjang IHK telah dilakukan atas dasar Survei Biaya Hidup (SBH) Tahun 2007 yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Kemudian, BPS akan memonitor perkembangan harga dari barang dan jasa tersebut secara bulanan di beberapa kota, di pasar tradisional dan modern terhadap beberapa jenis barang/jasa di setiap kota.

Indikator inflasi lainnya berdasarkan international best practice antara lain:
  1. Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB). Harga Perdagangan Besar dari suatu komoditas ialah harga transaksi yang terjadi antara penjual/pedagang besar pertama dengan pembeli/pedagang besar berikutnya dalam jumlah besar pada pasar pertama atas suatu komoditas. [Penjelasan lebih detail mengenai IHPB dapat dilihat pada web site Badan Pusat Statistik www.bps.go.id]
  2. Deflator Produk Domestik Bruto (PDB) menggambarkan pengukuran level harga barang akhir (final goods) dan jasa yang diproduksi di dalam suatu ekonomi (negeri). Deflator PDB dihasilkan dengan membagi PDB atas dasar harga nominal dengan PDB atas dasar harga konstan.

Pengelompokan Inflasi
Inflasi yang diukur dengan IHK di Indonesia dikelompokan ke dalam 7 kelompok pengeluaran (berdasarkan the Classification of individual consumption by purpose - COICOP), yaitu :
  • Kelompok Bahan Makanan
  • Kelompok Makanan Jadi, Minuman, dan Tembakau
  • Kelompok Perumahan
  • Kelompok Sandang
  • Kelompok Kesehatan
  • Kelompok Pendidikan dan Olah Raga
  • Kelompok Transportasi dan Komunikasi.
Pengendlian Inflasi
Kebijakan moneter Bank Indonesia ditujukan untuk mengelola tekanan harga yang berasal dari sisi permintaan aggregat (demand management) relatif terhadap kondisi sisi penawaran. Kebijakan moneter tidak ditujukan untuk merespon kenaikan inflasi yang disebabkan oleh faktor yang bersifat kejutan yang bersifat sementara (temporer) yang akan hilang dengan sendirinya seiring dengan berjalannya waktu.

Sementara inflasi juga dapat dipengaruhi oleh faktor yang berasal dari sisi penawaran ataupun yang bersifat kejutan (shocks) seperti kenaikan harga minyak dunia dan adanya gangguan panen atau banjir Dari bobot dalam keranjang IHK, bobot inflasi yang dipengaruhi oleh faktor kejutan diwakili oleh kelompok volatile food dan administered prices yang mencakup kurang lebih 40% dari bobot IHK.

Dengan demikian, kemampuan Bank Indonesia untuk mengendalikan inflasi sangat terbatas apabila terdapat kejutan (shocks) yang sangat besar seperti ketika terjadi kenaikan harga BBM di tahun 2005 dan 2008 sehingga menyebabkan adanya lonjakan inflasi.

Dengan pertimbangan bahwa laju inflasi juga dipengaruhi oleh faktor yang bersifat kejutan tersebut maka pencapaian sasaran inflasi memerlukan kerjasama dan koordinasi antara pemerintah dan BI melalui kebijakan makroekonomi yang terintegrasi baik dari kebijakan fiskal, moneter maupun sektoral. Lebih jauh, karakteristik inflasi Indonesia yang cukup rentan terhadap kejutan-kejutan (shocks) dari sisi penawaran memerlukan kebijakan-kebijakan khusus untuk permasalahan tersebut.

Dalam tataran teknis, koordinasi antara pemerintah dan BI telah diwujudkan dengan membentuk Tim Koordinasi Penetapan Sasaran, Pemantauan dan Pengendalian Inflasi (TPI) di tingkat pusat sejak tahun 2005. Anggota TPI, terdiri dari Bank Indonesia dan departmen teknis terkait di Pemerintah seperti Departemen Keuangan, Kantor Menko Bidang Perekonomian, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Departemen Perdagangan, Departemen Pertanian, Departemen Perhubungan, dan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Menyadari pentingnya koordinasi tersebut, sejak tahun 2008 pembentukan TPI diperluas hingga ke level daerah. Ke depan, koordinasi antara Pemerintah dan BI diharapkan akan semakin efektif dengan dukungan forum TPI baik pusat maupun daerah sehingga dapat terwujud inflasi yang rendah dan stabil, yang bermuara pada pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan dan berkelanjutan.

Minggu, 10 April 2011

Victoria Cowie, Anak 11 Tahun yang Memiliki IQ melebihi Einstein

7wolu.blogspot.com

Orangtua mana tak bangga memiliki anak dengan kepintaran di atas rata-rata. Seperti yang dirasa Alison, saat mengetahui anaknya, Victoria Cowie, memiliki intelligence quotient (IQ) lebih tinggi dari jawara Fisika, Albert Einstein.

"Dia menjalankan tes beberapa minggu lalu. Kami bangga karena hasil IQ-nya lebih tinggi dari Einstein," ujar Alison, seperti dikutip dari laman The Sun.

Bocah yang tinggal bersama orangtuanya di Claverley, Inggris, tersebut memiliki IQ 162. Hasil ini lebih tinggi dua poin, mengalahkan sang legenda Fisika yang hanya 160.

Tak hanya mengalahkan skor pencipta teori relativitas tersebut, Victoria juga melibas IQ pemilik dan pencipta Microsoft, Bill Gates, yang juga 160. lmuwan astrofisika kelas dunia, Stephen Hawking, pun memiliki IQ 160

Albert Einstein dan Stephen Hawking memang tidak pernah melakukan tes kecerdasan seperti yang dilakukan Victoria. Skor 160 itu merupakan prediksi sejumlah pakar untuk menggambarkan tingkat kecerdasan yang luar biasa melebihi IQ manusia rata-rata sekitar 100.

Victoria yang masih 11 tahun melakukan tes IQ sebagai syarat untuk bergabung dalam kelompok Mensa. Hanya mereka memiliki kepintaran di atas rata-rata yang dapat bergabung di kelompok ini. Di Inggris, hanya sekitar 1 persen anak yang memiliki tingkat kegenius supertinggi.

Dari sisi penampilan, bocah yang menerima tawaran beasiswa dari empat sekolah terkemuka di Inggris ini tidak mencolok. Ia adalah penyuka teater, musik, dan sepakbola. Cita-citanya menjadi seorang dokter hewan karena kecintaannya terhadap biologi, dan binatang.

Kegeniusannya tertangkap orangtuanya sejak umur dua tahun. "Ketika itu di rumah sakit, Victoria yang masih berusia dua tahun sudah mampu membaca, berbeda dari anak seusianya. Diapun memenangkan penghargaan sains di sekolahnya," ujar sang ibu.

Walau mengetahui kegeniusan anaknya, Allison dan suaminya, David, tidak akan memaksakan profesi tertentu kepada anaknya. "Dia masih kecil, kami selalu mengatakan bahwa dia boleh menjadi apapun yang dia inginkan. Kami tetap bangga padanya," ujarnya.

Ketika Laut Mati Terancam 'Tidak Mati' Lagi

Segala hal yang diasosiasikan dengan “mati” biasanya tidak disukai orang. Namun tidak dengan kata “mati” yang melekat pada sebuah tempat yang bernama Laut Mati. Malah, tempat ini menarik minat jutaan turis setiap tahun. Di samping itu, banyak penelitian telah dilakukan untuk mengungkap keunikan alamnya.

Namun, nama yang menyeramkan ini pun sebenarnya telah dihaluskan dari terjemahan bahasa Ibrani 'Yam ha Maved' yang berarti ‘Laut Pembunuh’, sedangkan dalam bahasa Arab namanya adalah 'Bahrul Mayyit' yang artinya yaahhh Laut Mati juga. Laut Mati biasa disebut dengan Laut Garam karena perairannya mengandung 33,7% garam (sekitar 8,6 kali lebih banyak dari kandungan garam di laut biasa). Laut Mati yang diapit oleh negara Israel dan Palestina (Tepi Barat) di sisi barat, dan Yordania di sisi timur merupakan wilayah yang paling rendah di dunia. Posisinya adalah 422 meter di bawah permukaan laut! Mau tahu tentang asal-usul dan fakta menarik tentang Laut Mati lainnya silahkan lanjut membaca.....

Asal-usul Laut Mati

Laut Mati sebenarnya bukanlah benar-benar laut, melainkan hanya sebuah danau saja. Disebut laut karena danau ‘Laut Mati’ berair asin dan memiliki wilayah yang luas: panjang 47 mil dan lebar 10 mil, dengan total luas permukaan sekitar 360 mil, sedangkan kedalaman laut mencapai 422 meter. Lalu mengapa namanya Laut Mati? Disebut demikian karena tidak ada ikan yang dapat hidup di Laut Mati karena keasinan airnya yang sangat tinggi. Jangankan hidup, berenang pun ikan akan sulit karena dia pasti akan terapung terus!

Asal-muasal terjadinya Laut Mati disebutkan dalam kitab suci Umat Islam dan Kristen. Disebutkan bahwa Nabi Luth diperintahkan Tuhan untuk memperingatkan kaumnya yang melegalkan perilaku homoseksual. Karena umat mengabaikan seruan Nabi Luth, maka Tuhan memerintahkan Nabi Luth untuk menyingkir dari kota Sodom dan Gomorah. Laknat Tuhan datang melalui sebuah gempa vulkanis yang diikuti letusan lava, kota-kota tersebut diruntuhkan, lalu dijungkirbalikkan masuk ke dalam Laut Mati.

Hasil penelitian ilmiah kontemporer menjelaskan, bencana itu dapat terjadi karena daerah Lembah Siddim, yang di dalamnya terdapat kota Sodom dan Gomorah, merupakan daerah patahan atau titik bertemunya dua lempengan kerak bumi yang bergerak berlawanan arah. Patahan itu berawal dari tepi Gunung Taurus, memanjang ke pantai selatan Laut Mati dan berlanjut melewati Gurun Arabia ke Teluk Aqaba dan terus melintasi Laut Merah, hingga berakhir di Afrika. Biasanya, bila dua lempengan kerak bumi ini bergeser di daerah patahan maka akan menimbulkan gempa bumi dahsyat yang diikuti dengan tsunami yang menyapu kawasan pesisir pantai. Juga biasa diikuti dengan letusan lava/lahar panas dari perut bumi.

7wolu.blogspot.com

Mengapa air Laut Mati sangat asin?

Pasokan air yang masuk ke Laut Mati hanya dari Sungai Yordan dan beberapa pegunungan di sekitarnya. Karena Laut Mati berada posisi yang rendah maka air yang diterima itu tidak bisa dialirkan kemana-mana. Satu-satunya jalan keluar air yaitu melalui proses penguapan ke udara saja. Itulah sebabnya air Laut Mati menjadi sangat asin karena air yang mengalami proses penguapan meninggalkan zat-zat mineralnya.

Keunikan Laut Mati

Anda tidak bisa berenang, tapi tidak ingin tenggelam saat mencebur ke dalam air? Itu bukan persoalan mustahil. Di Laut Mati, setiap orang yang mencebur diri tidak akan tenggelam walaupun di tempat yang dalam. Ini bisa terjadi karena Laut Mati memiliki kadar keasinan yang sangat tinggi. Namun banyak orang salah kaprah menyebut Laut Mati adalah perairan yang paling asin di dunia. Sebenarnya ada perairan lain yang kadar keasinan lebih tinggi (40%) yaitu Danau Assal di Djibuoti, Afrika.

7wolu.blogspot.com


Laut Mati memiliki lumpur yang berkhasiat sebagai penghalus kulit. Selain itu, ada beberapa zat mineral berguna lain yang terkandung dalam Laut Mati yaitu:

* Sodium yang dapat meningkatkan permeabilitas yang sangat cocok untuk kulit kering.
* Magnesium dengan konsentrasi 15 kali lebih tinggi dibandingkan dengan laut lainnya. Magnesium membantu penyembuhan kulit dan menyediakan jaringan permukaan kulit dengan anti alergi dan penting untuk metabolisme sel.
* Potassium yang dapat meningkatkan oksidasi dan mengatur proses elektrikal otot dan sistem saraf serta membantu mengatur kelembaban di kulit.
* Bromida – konsentrasi bromida adalah 50 kali lebih tinggi dari garam biasa. Ini menyebabkan efek yang sangat santai, dan membantu secara alami perbaikan sel kulit.
* Bitumen yang ditemukan dalam jumlah sedikit dan dapat bertindak sebagai zat anti-inflammatory.
* Iodin yang berperan penting pada pembentukan hormon tiroksin, dan juga penting untuk energi dan metabolisme sel.
* Kalsium penting sebagai pertahanan membran sel dan pembersihan pori-pori, yang dibutuhkan juga untuk perbaikan jaringan dibawah kulit.
* Zink yang memainkan peranan dalam regulasi enzim.
* Lumpur Laut Mati membantu kulit kering dengan mengganti elektrolit yang hilang, bisa mengobati beberapa masalah dermatologi seperti eksim, jerawat, rematik, sakit sendi, dan masalah sirkulasi dan saraf. Garam Laut Mati juga bisa bertindak sebagai desinfektan yang bisa mengeluarkan zat berbahaya dari kulit.

7wolu.blogspot.com

Mendangkal dan terancam tidak “mati” lagi

Saat ini, perairan Laut Mati mulai menyusut. Sejak tahun 1960an airnya sudah susut lebih dari 10 meter, sehingga dikhawatirkan Laut Mati terus mengalami pendangkalan. Susutnya air Laut Mati selain disebabkan oleh penguapan, juga akibat adanya proyek-proyek menyangkut air yang dilakukan oleh pemerintah Israel maupun Yordania.

Jika perairannya terus menerus surut, maka rencananya pada tahun 2017 nanti Laut Mati akan dihubungkan ke Laut Merah dengan sebuah bendungan yang bisa mengatur volume air. Kalau itu terjadi, maka kadar garam Laut Mati akan menurun dan menjadi normal sama dengan kadar garam laut biasa. Jika demikian Laut Mati mungkin tidak akan “mati” lagi karena ikan-ikan dan biota lain sudah bisa hidup di dalamnya.

Danau Pitch, Danau Aspal Alam di Trinidad

Danau Pitch pertama kali ditemukan oleh Sir Walter Raleigh melalui La Brea di Trinidad barat daya. Danau Pitch adalah salah satu dari beberapa danau aspal alam di dunia. Sejak penemuannya pada 1595, beberapa penyelidikan dan penelitian telah dilakukan untuk menentukan komposisi kimia dan penggunaan zat yang ada ditemukan di danau.

7wolu.blogspot.com

7wolu.blogspot.com

Danau yang memiliki pesona Danau Pitch memiliki ukuran 40 ha dan 75 meter. Danau dimanfaatkan sebagai kegiatan tambang aspal, Aspal diproduksi dalam jumlah besar digunakan dalam pasokan konstruksi jalan.



7wolu.blogspot.com





Karena tekanan yang besar deposit yang mendalam datang ke kelas atas; elemen ringan menguap meninggalkan menjadi aspal alam. Hal ini dapat terdegradasi oleh bakteri untuk membentuk minyak bumi.Ada berbagai legenda dikaitkan dengan danau.Lokal Chaima India percaya bahwa itu adalah murka Tuhan mereka.

7wolu.blogspot.com

7wolu.blogspot.com

7wolu.blogspot.com

Berbagai teori dan postulasi telah diusulkan untuk menjelaskan pembentukan Danau Pitch dengan sumber daya yang kaya aspal. Menurut salah satu teori tersebut, danau diproduksi sebagai hasil dari dua kesalahan, berkaitan dengan subduksi pelat Karibia dari busur Barbados.

7wolu.blogspot.com

Danau dengan sumber daya alam dari Aspal. Sangat menarik,Setiap tahun banyak orang dari segala bidang di dunia ini menyempatkan untuk datang melihat dan mengagumi danau pitch dengan karunia alam.

Adolf Hitler Pernah Bersembunyi di Indonesia?

http://7wolu.blogspot.com
Jika saja ada yang rajin menyimpan klipingan artikel harian “Pikiran Rakyat” sekitar tahun 1983, tentu akan menemukan tulisan dokter Sosrohusodo mengenai pengalamannya bertemu dengan seorang dokter tua asal Jerman bernama Poch di pulau Sumbawa Besar pada tahun 1960. 

Dokter tua itu kebetulan memimpin sebuah rumah sakit besar di pulau tersebut.
Tapi bukan karena mengupas kerja dokter Poch, jika kemudian artikel itu menarik perhatian banyak orang, bahkan komentar sinis dan cacian! Namun kesimpulan akhir artikel itulah yang membuat banyak orang mengerutkan kening. Sebab dengan beraninya Sosro mengatakan bahwa dokter tua asal Jerman yang pernah berbincang-bincang dengannya, tidak lain adalah Adolf Hitler, mantan diktator Jerman yang super terkenal karena telah membawa dunia pada Perang Dunia II!

Beberapa “bukti” diajukannya, antara lain dokter Jerman tersebut cara berjalannya sudah tidak normal lagi, kaki kirinya diseret. Tangan kirinya selalu gemetar. Kumisnya dipotong persis seperti gaya aktor Charlie Chaplin, dengan kepala plontos. Kondisi itu memang menjadi ciri khas Hitler pada masa tuanya, seperti dapat dilihat sendiri pada buku-buku yang menceritakan tentang biografi Adolf Hitler (terutama saat-saat terakhir kejayaannya), atau pengakuan Sturmbannführer Heinz Linge, bekas salah seorang pembantu dekat sang fuhrer. Dan masih banyak “bukti” lain yang dikemukakan oleh dokter Sosro untuk mendukung dugaannya.

Keyakinan Sosro yang dibangunnya dari sejak tahun 1990-an itu hingga kini tetap tidak berubah. Bahkan ia merasa semakin kuat setelah mendapatkan bukti lain yang mendukung ‘penemuannya’. “Semakin saya ditentang, akan semakin keras saya bekerja untuk menemukan bukti-bukti lain,” kata lelaki yang lahir pada tahun 1929 di Gundih, Jawa Tengah ini ketika ditemui di kediamannya di Bandung.

Andai saja benar dr. Poch dan istrinya adalah Hitler yang tengah melakukan pelarian bersama Eva Braun, maka ketika Sosro berbincang dengannya, pemimpin Nazi itu sudah berusia 71 tahun, sebab sejarah mencatat bahwa Adolf Hitler dilahirkan tanggal 20 April 1889. “Dokter Poch itu amat misterius. Ia tidak memiliki ijazah kedokteran secuilpun, dan sepertinya tidak menguasai masalah medis,” kata Sosro, lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang sempat bertugas di pulau Sumbawa Besar ketika masih menjadi petugas kapal rumah sakit Hope.

Sebenarnya, tumbuhnya keyakinan pada diri Sosro mengenai Hitler di pulau Sumbawa Besar bersama istrinya Eva Braun, tidaklah suatu kesengajaan. Ketika bertugas di pulau tersebut dan bertemu dengan seorang dokter tua asal Jerman, yang ada pada benak Sosro baru tahap kecurigaan saja.

Meskipun begitu, ia menyimpan beberapa catatan mengenai sejumlah “kunci” yang ternyata banyak membantu. Perhatiannya terhadap literatur tentang Hitler pun menjadi kian besar, dan setiap melihat potret tokoh tersebut, semakin yakin Sosro bahwa dialah orang tua itu, orang tua yang sama yang bertemu dengannya di sebuah pulau kecil d Indonesia!

Ketidaksengajaan itu terjadi pada tahun 1960, berarti sudah dua puluh tahun lebih ia meninggalkan pulau Sumbawa Besar.

Suatu saat, seorang keponakannya membawa majalah Zaman edisi no.15 tahun 1980. Di majalah itu terdapat artikel yang ditulis oleh Heinz Linge, bekas pembantu dekat Hitler, yang berjudul “Kisah Nyata Dari Hari-Hari Terakhir Seorang Diktator”, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Try Budi Satria.

Pada halaman 59, Linge mula-mula menceritakan mengenai bunuh diri Hitler dan Eva Braun, serta cara-cara membakar diri yang kurang masuk di akal. Kemudian Linge membeberkan keadaan Hitler pada waktu itu.

“Beberapa alinea dalam tulisan itu membuat jantung saya berdetak keras, seperti menyadarkan saya kembali. Sebab di situ ada ciri-ciri Hitler yang juga saya temukan pada diri si dokter tua Jerman. Apalagi setelah saya membaca buku biografi ‘Hitler’. Semuanya ada kesamaan,” ungkap ayah empat anak ini.

Heinz Linge menulis, “beberapa orang di Jerman mengetahui bahwa Fuhhrer sejak saat itu kalau berjalan maka dia menyeret kakinya, yaitu kaki kiri. Penglihatannya pun sudah mulai kurang terang serta rambutnya hampir sama sekali tidak tumbuh... kemudian, ketika perang semakin menghebat dan Jerman mulai terdesak, Hitler menderita kejang urat.”

Linge melanjutkan, “di samping itu, tangan kirinya pun mulai gemetar pada waktu kira-kira pertempuran di Stalingrad (1942-1943) yang tidak membawa keberuntungan bagi bangsa Jerman, dan ia mendapat kesukaran untuk mengatasi tangannya yang gemetar itu.” Pada akhir artikel, Linge menulis, “tetapi aku bersyukur bahwa mayat dan kuburan Hitler tidak pernah ditemukan.”

Lalu Sosro mengenang kembali beberapa dialog dia dengan “Hitler”, saat Sosro berkunjung ke rumah dr. Poch. Saat ditanya tentang pemerintahan Hitler, kata Sosro, dokter tua itu memujinya. Demikian pula dia menganggap bahwa tidak ada apa-apa di kamp Auschwitz, tempat ‘pembantaian’ orang-orang Yahudi yang terkenal karena banyak film propaganda Amerika yang menyebutkannya.

“Ketika saya tanya tentang kematian Hitler, dia menjawab bahwa dia tidak tahu sebab pada waktu itu seluruh kota Berlin dalam keadaan kacau balau, dan setiap orang berusaha untuk lari menyelamatkan diri masing-masing,” tutur Sosrohusodo.

Di sela-sela obrolan, dr. Poch mengeluh tentang tangannya yang gemetar. Kemudian Sosro memeriksa saraf ulnarisnya. Ternyata tidak ada kelainan, demikian pula tenggorokannya. Ketika itu, ia berkesimpulan bahwa kemungkinan “Hitler” hanya menderita parkisonisme saja, melihat usianya yang sudah lanjut.

Yang membuat Sosro terkejut, dugaannya bahwa sang dokter mungkin terkena trauma psikis ternyata diiyakan oleh dr. Poch! Ketika disusul dengan pertanyaan sejak kapan penyakit itu bersarang, Poch malah bertanya kepada istrinya dalam bahasa Jerman.

“Itu kan terjadi sewaktu tentara Jerman kalah perang di Moskow. Ketika itu Goebbels memberi tahu kamu, dan kamu memukul-mukul meja,” ucap istrinya seperti ditirukan oleh Sosro. Apakah yang dimaksud dengan Goebbels adalah Joseph Goebbels, Menteri Propaganda Jerman yang terkenal setia dan dekat dengan Hitler? Istrinya juga beberapa kali memanggil dr. Poch dengan sebutan “Dolf”, yang mungkin merupakan kependekan dari Adolf!

Setelah memperoleh cemoohan sana-sini sehubungan dengan artikelnya, tekad Sosrohusodo untuk menuntaskan masalah ini semakin menggebu. Ia mengaku bahwa kemudian memperoleh informasi dari pulau Sumbawa Besar bahwa Poch sudah meninggal di Surabaya. Beberapa waktu sebelum meninggal, istrinya pulang ke Jerman. Poch sendiri konon menikah lagi dengan nyonya S, wanita Sunda asal Bandung, karyawan di kantor pemerintahan di pulau Sumbawa Besar!

Untuk menemukan alamat nyonya S yang sudah kembali lagi ke Bandung, Sosro mengakui bukanlah hal yang mudah. Namun akhirnya ada juga orang yang memberitahu. Ternyata, ia tinggal di kawasan Babakan Ciamis! Semula nyonya S tidak begitu terbuka tentang persoalan ini. Namun karena terus dibujuk, sedikit demi sedikit mau juga nyonya S berterus terang.

Begitu juga dengan dokumen-dokumen tertulis peninggalan suaminya kemudian diserahkan kepada Sosrohusodo, termasuk foto saat pernikahan mereka, plus rebewes (SIM) milik dr. Poch yang ada cap jempolnya. Dari nyonya S diketahui bahwa dr. Poch meninggal tanggal 15 Januari 1970 pukul 19.30 pada usia 81 tahun di Rumah Sakit Karang Menjangan Surabaya akibat serangan jantung. Keesokan harinya dia dimakamkan di desa Ngagel.

Dalam salah satu dokumen tertulis, diakuinya bahwa ada yang amat menarik dan mendukung keyakinannya selama ini. Pada buku catatan ukuran saku yang sudah lusuh itu, terdapat alamat ratusan orang-orang asing yang tinggal di berbagai negara di dunia, juga coretan-coretan yang sulit dibaca. Di bagian lainnya, terdapat tulisan steno. Semuanya berbahasa Jerman. Meskipun tidak ada nama yang menunjukkan kepemilikan, tapi diyakini kalau buku itu milik suami nyonya S.

Di sampul dalam terdapat kode J.R. KepaD no.35637 dan 35638, dengan masing-masing nomor itu ditandai dengan lambang biologis laki-laki dan wanita. “Jadi kemungkinan besar, buku itu milik kedua orang tersebut, yang saya yakini sebagai Hitler dan Eva Braun,” tegasnya dengan suara yang agak parau.

Negara yang tertulis pada alamat ratusan orang itu antara lain Pakistan, Tibet, Argentina, Afrika Selatan, dan Italia. Salah satu halamannya ada tulisan yang kalau diterjemahkan berarti : Organisasi Pelarian. Tuan Oppenheim pengganti nyonya Krüger. Roma, Jl. Sardegna 79a/1. Ongkos-ongkos untuk perjalanan ke Amerika Selatan (Argentina).

Lalu, ada pula satu nama dalam buku saku tersebut yang sering disebut-sebut dalam sejarah pelarian orang-orang Nazi, yaitu Prof. Dr. Draganowitch, atau ditulis pula Draganovic. Di bawah nama Draganovic tertulis Delegation Argentina da imigration Europa – Genua val albaro 38. secara terpisah di bawahnya lagi tertera tulisan Vatikan. Di halaman lain disebutkan, Draganovic Kroasia, Roma via Tomacelli 132.

Majalah Intisari terbitan bulan Oktober 1983, ketika membahas Klaus Barbie alias Klaus Altmann bekas polisi rahasia Jerman zaman Nazi, menyebutkan alamat tentang Val Albaro. Disebutkan pula bahwa Draganovic memang memiliki hubungan dekat dengan Vatikan Roma. Profesor inilah yang membantu pelarian Klaus Barbie dari Jerman ke Argentina. Pada tahun 1983 Klaus diekstradisi dari Bolivia ke Prancis, negara yang menjatuhkan hukuman mati terhadapnya pada tahun 1947.

“Masih banyak alamat dalam buku ini, yang belum seluruhnya saya ketahui relevansinya dengan gerakan Nazi. Saya juga sangat berhati-hati tentang hal ini, sebab menyangkut negara-negara lain. Saya masih harus bekerja keras menemukan semuanya. Saya yakin kalau nama-nama yang tertera dalam buku kecil ini adalah para pelarian Nazi!” tandasnya.

Mengenai tulisan steno, diakuinya kalau ia menghadapi kesulitan dalam menterjemahkannya ke dalam bahasa atau tulisan biasa. Ketika meminta bantuan ke penerbit buku steno di Jerman, diperoleh jawaban bahwa steno yang dilampirkan dalam surat itu adalah steno Jerman “kuno” sistem Gabelsberger dan sudah lebih dari 60 tahun tidak digunakan lagi sehingga sulit untuk diterjemahkan.

Tetapi penerbit berjanji akan mencarikan orang yang ahli pada steno Gabelsberger. Beberapa waktu lamanya, datang jawaban dari Jerman dengan terjemahan steno ke dalam bahasa Jerman. Sosrohusodo menterjemahkannya kembali ke dalam bahasa Indonesia. Judul catatan dalam bentuk steno itu, kurang lebih berarti “keterangan singkat tentang pengejaran perorangan oleh Sekutu dan penguasa setempat pada tahun 1946 di Salzburg”. Kota ini terdapat di Austria.

Di dalamnya berkisah tentang “kami berdua, istri saya dan saya pada tahun 1945 di Salzburg”. Tidak disebutkan siapakah ‘kami berdua’ di situ. Dua insan tersebut, kata catatan itu, dikejar-kejar antara lain oleh CIC (dinas rahasia Amerika Serikat). Pada pokoknya, menggambarkan penderitaan sepasang manusia yang dikejar-kejar oleh pihak keamanan.

Di dalamnya juga terdapat singkatan-singkatan yang ditulis oleh huruf besar, yang kalau diurut akan menunjukkan rute pelarian keduanya, yaitu B, S, G, J, B, S, R. “Cara menyingkat seperti ini merupakan kebiasaan Hitler dalam membuat catatan, seperti yang pernah saya baca dalam literatur yang lainnya,” Sosrohusodo memberikan alasan.

Dari singkatan-singkatan itu, lalu Sosro mencoba untuk mengartikannya, yang kemudian dikaitkan dengan rute pelarian. Pelarian dimulai dari B yang berarti Berlin, lalu S (Salzburg), G (Graz), J (Jugoslavia), B (Beograd), S (Sarajevo) dan R (Roma). Tentang Roma, Sosro menjelaskan bahwa itu adalah kota terakhir di Eropa yang menjadi tempat pelariannya. Setelah itu mereka keluar dari benua tersebut menuju ke suatu tempat, yang tidak lain tidak bukan adalah pulau Sumbawa Besar di Nusantara tercinta!

Ia mengutip salah satu tulisan dalam steno tadi : “Pada hari pertama di bulan Desember, kami harus pergi ke R untuk menerima suatu surat paspor, dan kemudian kami berhasil meninggalkan Eropa”. Ini, kata Sosro, sesuai dengan data pada paspor dr. Poch yang menyebutkan bahwa paspor bernomor 2624/51 diberikan di Rom (tanpa huruf akhir A)”. Di buku catatan berisi ratusan alamat itu, nama Dragonic dikaitkan dengan Roma, begitulah Sosro memberikan alasan lainnya.

Lalu mengenai Berlin dan Salzburg, diterangkannya dengan mengutip majalah Zaman edisi 14 Mei 1984. Dikatakan bahwa sejarah telah mencatat peristiwa jatuhnya pesawat yang membawa surat-surat rahasia Hitler yang jatuh di sekitar Jerman Timur pada tahun 1945. “Ini juga menunjukkan rute pelarian mereka,” katanya lagi.

Lalu bagaimana komentar nyonya S yang disebut-sebut Sosro sebagai istri kedua dr. Poch? Konon ia pernah berterus terang kepada Sosro. Suatu hari suaminya mencukur kumis mirip kumis Hitler, kemudian nyonya S mempertanyakannya, yang kemudian diiyakan bahwa dirinya adalah Hitler. “Tapi jangan bilang sama siapa-siapa,” begitu Sosro mengutip ucapan nyonya S.

Membaca dan menyimak ulasan dr. Sosrohusodo, sekilas seperti ada saling kait mengkait antara satu dengan yang lainnya. Namun masih banyak pertanyaan yang harus diajukan kepada Sosro, dengan tidak bermaksud meremehkan pendapat pribadinya berkaitan dengan Hitler, sebab mengemukakan pendapat adalah hak setiap warga negara.

Bahkan Sosrohusodo sudah membuat semacam diktat yang memaparkan pendapatnya tentang Hitler, dilengkapi dengan sejumlah foto yang didapatnya dari nyonya S. Selain itu, isinya juga mengisahkan tentang pengalaman sejak dia lulus dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia hingga bertugas di Bima, Kupang, dan Sumbawa Besar. Ia juga telah mengajukan hasil karyanya ke berbagai pihak, namun belum ada tanggapan. “Padahal tidak ada maksud apa-apa di balik kerja saya ini, hanya ingin menunjukkan bahwa Hitler mati di Indonesia,” katanya mantap.

Bukan hanya Sosro yang mempunyai teori tentang pelarian Hitler dari Jerman ke tempat lain, tapi beberapa orang di dunia ini pernah mengungkapkannya dalam media massa. Peluang untuk berteori seperti itu memang ada, sebab ketika pemimpin Nazi tersebut diduga mati bersama Eva Braun tahun 1945, tidak ditemukan bukti utama berupa jenazah!

Adalah tugas para pakar dalam bidang ini untuk mencoba mengungkap segala sesuatunya, termasuk keabsahan dokumen yang dimiliki oleh Sosrohusodo, nyonya S, atau makam di Ngagel yang disebut sebagai tempat bersemayamnya dr. Poch.

Mungkin para ahli forensik dapat menjelaskannya lewat penelitian terhadap tulang-tulang jenazahnya. Semua itu tentu berpulang pada kemauan baik semua pihak.

Perbedaan Laptop, Notebook, dan Netbook

http://7wolu.blogspot.com
Secara teknis saat ini Laptop dan notebook tidak memiliki perbedaan yang mendasar. Tapi menurut sebagian orang, laptop adalah komputer portable yang cocok saat ditaruh diatas pangkuan. Sementara Notebook adalah komputer jinjing yang secara keseluruhan lebih langsing dari laptop. Sementara yang lain berpendapat terdapat perbedaan yang cukup besar antara keduanya, termasuk harga.

Sebenarnya laptop atau notebook cuma sebuah penyebutan istilah belaka. Di Amerika istilah laptop lebih dikenal dari notebook. Juga penyebutan laptop lebih familiar ditelinga orang Indonesia karena lebih dulu populer.

NOTEBOOK/LAPTOP

Hanya saja seiring dengan waktu istilah laptop memang dirasa kurang pas karena saat ini penggunaannya lebih banyak diatas meja. Istilah notebook yang berarti buku yang dapat dilipat dirasa lebih ‘gagah’ dan lebih kena untuk dipopulerkan. Apalagi dengan munculnya beberapa kasus meledaknya notebook akibat cacat baterai atau suhu panas berlebih, sebuah resiko yang sulit dibayangkan jika laptop dipangku, membuat penggunaan istilah laptop jadi kurang sreg.

Meski demikian masih ada beberapa produsen besar pembuat produk ini tetap menggunakan istilah laptop. Toshiba di dalam situs resminya menyebut seluruh tipe produksi PC Portable dengan kata Laptop, silahkan lihat disini. Sementara Acer menamakannya dengan Notebook, cek disini, demikian juga dengan Fujitsu yang mengelompokkan produk Lifebook-nya dengan Notebook. Setali tiga uang juga ditunjukkan Lenovo, produsen terbesar ke-4 asal China. Sementara Dell, perusahaan asal Texas, dengan lugas mengatakan sama aja tuh laptop maupun notebook.

NETBOOK



Perbedaan besar itu menurut saya adalah, dengan dana yang luar biasa untuk membeli laptop, kita cuma dapat setengahnya yang didapat dari komputer desktop. Atau dengan kata lain jika tidak benar-benar butuh dan mobile, PC Desktop jauh lebih powerfull sebagai dipilihan.


Lalu apa dong perbedaan laptop dan netbook?

Notbook itu bentuknya mungil dan tentunya ringan untuk dijinjing. Dengan berat yang tidak lebih dari 1.5 Kg (rata-rata 1Kg), maka Netbook sangat cocok bagi anda yang sering bepergian, selain itu daya tahan baterai dari Netbook rata-rata mencapai 4-8 jam untuk sekali charge, jadi kemanapun anda pergi tak perlu khawatir kehabisan baterai (lowbet). Bandingkan dengan laptop yang hanya tahan selama 3 jam dengan berat 4kg - 5kg.

Netbook sangat cocok bagi anda yang membutuhkan sebuah Laptop hanya untuk kegiatan internetan, memberikan presentasi, ataupun membuat laporan. Dengan spesifikasi standar Netbook seperti prosesor 1.66Ghz, memori RAM 1GB dan Hardisk 160/250GB, netbook benar-benar dibuat untuk kebutuhan standar berkomputer, jadi performanya pun boleh boleh dibilang tidak bagus-bagus amat. Apalagi tanpa dilengkapi DVD drive.

Lalu bagaimana bila anda ingin bermain game terkini dan memutarkan Video Youtube dengan kualitas HD atau High Definition, tentu saja Netbook bukan pilihan yang tepat untuk mengakomodir kebutuhan anda ini. Laptop dan notebook bisa menjadi pilihan yang wajib.

POCKET PC


http://7wolu.blogspot.com

Namun dibandingkan dengan netbook, sisi minus sebuah Laptop/notebook adalah daya tahan baterai yang relatif lebih singkat dibandingkan dengan sebuah netbook, ini bisa dimaklumi karena hadirnya dedicated kartu grafis sampai prosesor yang membutuhkan sumber daya besar. Dari segi berat, Laptop rata-rata hadir dengan berat lebih dari 2 Kg ini artinya jika anda sering bepergian, maka menjinjing sebuah Laptop tentu saja membutuhkan tenaga ekstra, jika dibandingkan anda membawa sebuah Netbook

Diet Sehat untuk Mulut dan Gigi

Diet tidak hanya berlaku untuk menjaga kualitas asupan makanan dan membentuk tubuh menjadi indah. Ada diet yang dilakukan untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi.

Bila mendengar kata diet, yang terlintas di pikiran Anda bisa jadi adalah sederet peraturan mengenai makan yang dikonsumsi untuk menjaga berat badan dan bentuk tubuh yang ideal. Diet bisa juga dilakukan bagi mereka yang ingin mengubah pola makan menjadi sehat dan sesuai dengan asupan kalori yang dibutuhkan setiap harinya.

Bagaimana dengan kesehatan mulut dan gigi? Ternyata Anda bisa melakukan diet untuk menjaga area tubuh Anda yang selalu berhubungan dengan semua makanan yang Anda nikmati setiap harinya.

Selain dari perawatan seperti menyikat gigi, memakai benang gigi atau berkumur dengan mouthwash, tidak dapat dipungkiri bahwa kualitas kesehatan mulut dan gigi terpengaruh dari apa yang Anda konsumsi. Demikian pula sebaliknya, apa yang Anda konsumsi akan bermasalah jika mulut dan gigi Anda tidak sehat.

Untuk menjaga hubungan yang harmonis antara kesehatan gigi dan mulut serta makanan yang Anda konsumsi, sebaiknya Anda mulai melakukan diet gigi dan mulut.

It's a Yes


Konsumsi makanan yang kaya akan kalsium untuk menjaga gigi dari kerapuhan dan keropos. Meskipun pasta gigi Anda dipercaya mengandung bahan yang dapat menguatkan gigi, memberi nutrisi dari dalam tubuh akan lebih baik. Karena itulah Anda memerlukan asupan susu berkalsium. Jika tidak suka susu, Anda bisa menggantinya dengan produk olahan susu seperti keju rendah garam ataupun plain yogurt.

Buah-buahan segar dan sayur juga makanan yang sehat untuk menjaga kesegaran mulut dan gigi. Pilihan buah seperti apel, pir, melon dan bengkoang adalah contoh buah kaya air dan rendah gula yang baik untuk mencegah produksi asam berlebih pada mulut.

A big NO

Makanan manis yang lengket adalah musuh terbesar gigi, Anda juga pasti sudah tahu itu. Ngemil permen di saat bosan atau di saat bekerja memang menyenangkan, tetapi hal ini akan memicu gigi untuk berteriak marah kepada Anda karena membiarkan gigi dalam kondisi dibalut gula lengket yang akan memicu mulut memproduksi asam yang bisa mengikis lapisan pelindung alami gigi.

Untuk mengganti permen kesukaan Anda yang mengandung banyak gula, gantilah dengan permen karet yang mengandung pemanis buatan, misalnya xylitol atau sacharin. Mengunyah permen karet tanpa gula selain baik untuk meredakan stres, juga baik untuk menjaga kesehatan gigi dan kesegaran mulut Anda. Selain itu, bila Anda sedang diet dan mengurangi konsumsi gula, pilihan permen karet sangat dianjurkan. Hanya saja, tetap batasi konsumsi permen karet, yang berlebihan tidak pernah baik bukan?

Jumat, 01 April 2011

Ancol



Taman rekreasi pantai ini merupakan tempat wisata paling lengkap dan cocok bagi semua lapisan masyarakat baik tua maupun muda. Berbagai sarana rekreasi dan hiburan dengan nuansa pantai seperti kolam renang, sepeda air, perahu layar, atraksi satwa laut dan panggung hiburan terdapat di sini. Gelanggang renang merupakan salah satu sarana rekreasi keluarga yang menyegarkan dan mengasyikan. Aneka bentuk kolam renang yang ada antara lain kolam arus, kolam luncur spiral, kolam lintasan, kolam jeram dan kolam ombak. Gelanggang samudera memberikan hiburan segar dan menghibur untuk keluarga dengan atraksi seperti pentas lumba – lumba, singa laut dan lainnya.
Pasar seni merupakan tempat yang nyaman untuk mencari cinderamata, lukisan dan karya seni lainnya sambil menyaksikan para seniman yang tengah berkarya. Terdapat juga beberapa rumah makan, ruang pameran serta panggung terbuka untuk pagelaran seni dan musik.
 Seaworld adalah sebuah wahana yang menyajikan suasana alam bawah laut. Berbagai jenis satwa laut terpampang dari akuarium – akuarium besar, yang salah satunya merupakan aquarium terbesar di Asia Tenggara. Terdapat pula sebuah terowongan kaca yang membuat kita seolah berada dalam suasana dasar samudera.


Dunia Fantasi






Lokasinya bersebelahan dengan Ancol, Jakarta Bay City, taman rekreasi bertema ini suasananya dibuat sedemikian rupa sehingga pengunjung seolah tengah melakukan suatu perjalanan wisata keliling dunia. Kawasan Jakarta, kawasan Afrika dan kawasan koboi (cowboy) antara lain menampilkan panggung boneka Jakarta, komedi putar, komedi musikal, riam luncur, rumah miring dan arena adu ketangkasan.

Kawasan Indonesia, kawasan Asia dan kawasan Eropa menyajikan wahana arena bermain jungkang – jungkit, kapsul layang, pertunjukan boneka, pesawat putar, kereta laang, dan lainnya.


Taman Margasatwa Ragunan






Terletak sekitar 15 Km dari pusat kota Jakarta yaitu di jalan Harsono RM. No.1,Ragunan, Pasar Minggu. Taman margasatwa Ragunan menempati lahan seluas 185 hektar yang ditumbuhi aneka jenis pepohonan rindang, serta menjadi rumah dari 260 jenis satwa (termasuk yang terancam punah). Sedangkan jumlah satwa yang ada di taman margasatwa Ragunan ini mencapai sekitar 3.122 ekor baik yang berasal dai wilayah Indonesia maupun dari luar negeri. Saat ini taman margasatwa Ragunan memiliki satu wahana pusat primata schmuetzer yang berisi gorila sumbangan dri pemerintah Inggris serta aneka satwa perimata lainnya.


Taman Mini Indonesia Indah






Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan taman budaya nusantara yang menempati area seluas lebih dari 120 hektar di daerah Pondok Gede Jakarta Timur. Selain menampilkan aspek keragaman seni, budaya serta adat istiadat masyarakat Indonesia yang digambarkan melalui keberadaan anjungan dari sebagian 33 provinsi yang terdapat di Indonesia, TMII juga memiliki sarana rekreasi seperti taman burung, taman anggrek, taman bunga, taman serangga, istana anak Indonesia, taman among putra, taman angsa, kereta monorel serta kereta gantung skylift.

Sebagai pusat informasi, TMII memiliki antara lain museum Indonesia, museum Asmat, museum transportasi, musium gaha widya putera, museum keprajuritan, museum peragaan iptek, museum Istiqlal, Museum persahabatan negara – negara Nonblok dan masih banyak lagi.

Jangan dilewatkan untuk menyaksikan pemutaran film tentang Indonesia di teater Imax Keong Emas.



Kepulauan Seribu
Terdiri dari sekitar 140 gugusan pulau – pulau kecil yang tersebar di perairan teluk Jakarta dan merupakan kawasan wisata bahari.






Pulau – pulau Ayer, Putri, Pelangi, Sepa dan Pantera telah dikembangkan sebagai Resor Island. Sarana – sarana transportasi, akomodasi serta fasilitas pendukung lainya seperti peralatan untuk olahraga air dan selam juga tersedia. Baca selanjutnya..





Pulau Tidung
Pulau tidung saat ini banyak dibicarakan di kalangan pelancong sebagai tujuan wisata baru yang tidak boleh dilewatkan. Pulau Tidung merupakan sebuah pulau di gugusan kepulauan seribu yang terletak di perairan sebelah utara kota Jakarta, jaraknya tidak terlalu jauh, sekitar 2,5 jam perjalanan laut menggunakan perahu dari pelabuhan Muara Angke dengan ongkos hanya sekitar Rp. 40.000. Baca selanjutnya..






Taman Ismail Marzuki
Didirikan pada tahun 1968, Taman Ismail Marzuki (TIM) yang berada di Jl. Cikini Raya No. 73 ini merupakan pusat kegiatan kesenian di Jakarta. Selain menyelenggarakan pameran seni rupa, juga menggelar berbagai pertunjukan seni dan budaya tradisional maupun kontemporer.





Di dalam komplek TIM terdapat pula kampus Institut Kesenian Jakarta (IKJ), pusat dokumentasi sastra HB. Yassin, Gedung Arsip, Galeri Citra, Graha Bakti Budaya dan gedung bioskop 21.


Planetarium
Merupakan buah gagasan presiden Soekarno pada tahun 1964, dibangun selama 5 tahun dan diresmikan pada tanggal 1 Maret 1969.

Di dalam bangunan berbentuk kubah ini pengunjung dapat menikmati sebuah miniatur alam raya dan gambar – gambar ruang angkasa yang diproyeksikan ke dinding kubah. Planetarium juga menyediakan alat teropong bintang yang pemakaiannya disesuaikan dengan jadwal mata acara pertunjukan dan keadaan cuaca.

Tugas 1 (Perkembangan Perekonomian Indonesia 1979-1984)

Perekonomian Indonesia di masa PELITA III (1979-1984) menitikberatkan pada sektor pertanian menuju swasembada pangan, serta peningkatan industri yang mengolah bahan baku menjadi bahan jadi.
Dalam Repelita III unsur pemerataan lebih ditekankan kebijaksanaan delapan jalur pemerataan yang intinya adalah:
  • Pemerataan kebutuhan pokok rakyat , terutama pangan, sandang, dan perumahan.
  • Pemerataan kesempatan untuk memperoleh pendidikan, pelayanan kesehatan.
  • Pemerataan pembagian pendapatan.
  • Pemerataan perluasan kesempatan kerja.
  • Pemerataan usaha, khususnya bagi golongan ekonomi lemah.
  • Pemerataan kesempatan berpartisipasi, khususnya bagi generasi muda dan kaum wanita.
  • Pemerataan pembangunan antar daerah.
  • Pemerataan kesempatan memperoleh keadilan. 
Pelita III lebih menekankan pada Trilogi Pembangunan yang bertujuan terciptanya masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Arah dan kebijaksanaan ekonominya adalah pembangunan pada segala bidang. Pedoman pembangunan nasionalnya adalah Trilogi Pembangunan dan Delapan Jalur Pemerataan. Inti dari kedua pedoman tersebut adalah kesejahteraan bagi semua lapisan masyarakat dalam suasana politik dan ekonomi yang stabil.

Isi Trilogi Pembagunan adalah sebagai berikut.
  1. Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya menuju kepada terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
  2. Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.
  3. Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.

Dampak Positif Kebijakan Ekonomi pada Masa PELITA III
  1. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi karena setiap program pembangunan pemerintah terencana dengan baik dan hasilnyapun dapat terlihat secara konkrit.
  2. Indonesia mengubah status dari negara pengimpor beras terbesar menjadi bangsa yang memenuhi kebutuhan beras sendiri (swasembada beras).
  3. Penurunan angka kemiskinan yang diikuti dengan perbaikan kesejahteraan rakyat.
  4. Penurunan angka kematian bayi dan angka partisipasi pendidikan dasar yang semakin meningkat.

Tugas 3 (Kebijakan Fiskal)

Kebijakan fiskal merujuk pada kebijakan yang dibuat pemerintah untuk mengarahkan ekonomi suatu negara melalui pengeluaran dan pendapatan (berupa pajak) pemerintah. Kebijakan fiskal berbeda dengan kebijakan moneter, yang bertujuan men-stabilkan perekonomian dengan cara mengontrol tingkat bunga dan jumlah uang yang beredar. Instrumen utama kebijakan fiskal adalah pengeluaran dan pajak. Perubahan tingkat dan komposisi pajak dan pengeluaran pemerintah dapat memengaruhi variabel-variabel berikut:
  1. Permintaan agregat dan tingkat aktivitas ekonomi
  2. Pola persebaran sumber daya
  3. Distribusi pendapatan
Instrumen Kebijakan Fiskal
Instrumen kebijakan fiskal adalah penerimaan dan pengeluaran pemerintah yang berhubungan erat dengan pajak. Dari sisi pajak jelas jika mengubah tarif pajak yang berlaku akan berpengaruh pada ekonomi. Jika pajak diturunkan maka kemampuan daya beli masyarakat akan meningkat dan industri akan dapat meningkatkan jumlah output. Dan sebaliknya kenaikan pajak akan menurunkan daya beli masyarakat serta menurunkan output industri secara umum.

Kebijakan Anggaran / Politik Anggaran

1. Anggaran Defisit (Defisit Budget) / Kebijakan Fiskal Ekspansif
Anggaran defisit adalah kebijakan pemerintah untuk membuat pengeluaran lebih besar dari pemasukan negara guna memberi stimulus pada perekonomian. Umumnya sangat baik digunakan jika keaadaan ekonomi sedang resesif.

2. Anggaran Surplus (Surplus Budget) / Kebijakan Fiskal Kontraktif
Anggaran surplus adalah kebijakan pemerintah untuk membuat pemasukannya lebih besar daripada pengeluarannya. Baiknya politik anggaran surplus dilaksanakan ketika perekonomian pada kondisi yang ekspansi yang mulai memanas (overheating) untuk menurunkan tekanan permintaan.

3. Anggaran Berimbang (Balanced Budget)
Anggaran berimbang terjadi ketika pemerintah menetapkan pengeluaran sama besar dengan pemasukan. Tujuan politik anggaran berimbang yakni terjadinya kepastian anggaran serta meningkatkan disiplin.
ekonomi.

Tugas 5 (Kebijakan Perdagangan Internasional)

Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Penduduk yang dimaksud dapat berupa antarperorangan (individu dengan individu), antara individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah negara lain. Di banyak negara, perdagangan internasional menjadi salah satu faktor utama untuk meningkatkan GDP. Meskipun perdagangan internasional telah terjadi selama ribuan tahun (lihat Jalur Sutra, Amber Road), dampaknya terhadap kepentingan ekonomi, sosial, dan politik baru dirasakan beberapa abad belakangan. Perdagangan internasional pun turut mendorong Industrialisasi, kemajuan transportasi, globalisasi, dan kehadiran perusahaan multinasional.

Manfaat perdagangan internasional
Menurut Sadono Sukirno, manfaat perdagangan internasional adalah sebagai berikut.
  • Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri
Banyak faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan hasil produksi di setiap negara. Faktor-faktor tersebut diantaranya : Kondisi geografi, iklim, tingkat penguasaan iptek dan lain-lain. Dengan adanya perdagangan internasional, setiap negara mampu memenuhi kebutuhan yang tidak diproduksi sendiri.
  • Memperoleh keuntungan dari spesialisasi
Sebab utama kegiatan perdagangan luar negeri adalah untuk memperoleh keuntungan yang diwujudkan oleh spesialisasi. Walaupun suatu negara dapat memproduksi suatu barang yang sama jenisnya dengan yang diproduksi oleh negara lain, tapi ada kalanya lebih baik apabila negara tersebut mengimpor barang tersebut dari luar negeri.
  • Memperluas pasar dan menambah keuntungan
Terkadang, para pengusaha tidak menjalankan mesin-mesinnya (alat produksinya) dengan maksimal karena mereka khawatir akan terjadi kelebihan produksi, yang mengakibatkan turunnya harga produk mereka. Dengan adanya perdagangan internasional, pengusaha dapat menjalankan mesin-mesinnya secara maksimal, dan menjual kelebihan produk tersebut keluar negeri.
  • Transfer teknologi modern
Perdagangan luar negeri memungkinkan suatu negara untuk mempelajari teknik produksi yang lebih efesien dan cara-cara manajemen yang lebih modern.

Peraturan/Regulasi Perdagangan Internasional
Umumnya perdagangan diregulasikan melalui perjanjian bilatera antara dua negara. Selama berabad-abad dibawah kepercayaan dalam Merkantilisme kebanyakan negara memiliki tarif tinggi dan banyak pembatasan dalam perdagangan internasional. pada abad ke 19, terutama di Britania, ada kepercayaan akan perdagangan bebas menjadi yang terpenting dan pandangan ini mendominasi pemikiran diantaranegara barat untuk beberapa waktu sejak itu dimana hal tersebut membawa mereka ke kemunduran besar Britania. Pada tahun-tahun sejak Perang Dunia II, perjanjian multilateral kontroversial seperti GATT dab WTO memberikan usaha untuk membuat regulasi lobal dalam perdagangan internasional. Kesepakatan perdagangan tersebut kadang-kadang berujung pada protes dan ketidakpuasan dengan klaim dari perdagangan yang tidak adil yang tidak menguntungkan secara mutual.

Perdagangan bebas biasanya didukung dengan kuat oleh sebagian besar negara yang berekonomi kuat, walaupun mereka kadang-kadang melakukan proteksi selektif untuk industri-industri yang penting secara strategis seperti proteksi tarif untuk agrikultur oleh Amerika Serikat dan Eropa. Belanda dan Inggris Raya keduanya mendukung penuh perdagangan bebas dimana mereka secara ekonomis dominan, sekarang Amerika Serikat, Inggris, Australia dan Jepang merupakan pendukung terbesarnya. Bagaimanapun, banyak negara lain (seperti India, Rusia, dan Tiongkok) menjadi pendukung perdagangan bebas karena telah menjadi kuat secara ekonomi. Karena tingkat tarif turun ada juga keinginan untuk menegosiasikan usaha non tarif, termasuk investasi luar negri langsung, pembelian, dan fasilitasi perdagangan. Wujud lain dari biaya transaksi dihubungkan dnegan perdagangan pertemuan dan prosedur cukai.

Umumnya kepentingan agrikultur biasanya dalam koridor dari perdagangan bebas dan sektor manufaktur seringnya didukung oleh proteksi. Ini telah berubah pada beberapa tahun terakhir, bagaimanapun. Faktanya, lobi agrikultur, khususnya di Amerika Serikat, Eropa dan Jepang, merupakan penanggung jawab utama untuk peraturan tertentu pada perjanjian internasional besar yang memungkinkan proteksi lebih dalam agrikultur dibandingkan kebanyakan barang dan jasa lainnya.

Selama reses ada seringkali tekanan domestik untuk meningkatkan tarif dalam rangka memproteksi industri dalam negri. Ini terjadi di seluruh dunia selama Depresi Besar membuat kolapsnya perdagangan dunia yang dipercaya memperdalam depresi tersebut.

Regulasi dari perdagangan internasional diselesaikan melalui World Trade Organization pada level global, dan melalui beberapa kesepakatan regional seperti MerCOSUR di Amerika Selatan, NAFTA antara Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko, dan Uni Eropa anatara 27 negara mandiri. Pertemuan Buenos Aires tahun 2005 membicarakan pembuatan dari Free Trade Area of America (FTAA) gagal total karena penolakan dari populasi negara-negara Amerika Latin. Kesepakatan serupa seperti MAI (Multilateral Agreement on Invesment) juga gagal pada tahun-tahun belakangan ini.

Tugas 4 (Kebijakan Moneter)

Kebijakan moneter adalah proses mengatur persediaan uang sebuah negara untuk mencapai tujuan tertentu; seperti menahan inflasi, mencapai pekerja penuh atau lebih sejahtera. Kebijakan moneter dapat melibatkan mengeset standar bunga pinjaman, "margin requirement", kapitalisasi untuk bank atau bahkan bertindak sebagai peminjam usaha terakhir atau melalui persetujuan melalui negosiasi dengan pemerintah lain.
Kebijakan moneter bertujuan untuk mencapai stablisasi ekonomi yang dapat diukur dengan:
  • Kesempatan Kerja
Semakin besar gairah untuk berusaha, maka akan mengakibatkan peningkatan produksi. Peningkatan produksi ini akan diikuti dengan kebutuhan tenaga kerja. Hal ini berarti akan terjadinya peningkatan kesempatan kerja dan kesehjateraan karyawan.
  • Kestabilan harga
Apabila kestablian harga tercapai maka akan menimbulkan kepercyaan di masyarakat. Masyarakat percaya bahwa barang yang mereka beli sekarang akan sama dengan harga yang akan masa depan.
  • Neraca Pembayaran Internasional
Neraca pembayaran internasional yang seimbang menunjukkan stabilisasi ekonomi di suatu Negara. Agar neraca pembayaran internasional seimbang, maka pemerintah sering melakukan kebijakan-kebijakan moneter.

Menetapkan dan Melaksanakan Kebijakan Moneter
Sebagai otoritas moneter, Bank Indonesia menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Arah kebijakan didasarkan pada sasaran laju inflasi yang ingin dicapai dengan memperhatikan berbagai sasaran ekonomi makro lainnya, baik dalam jangka pendek, menengah, maupun panjang.

Implementasi kebijakan moneter dilakukan dengan menetapkan suku bunga (BI Rate).

Perkembangan indikator tersebut dikendalikan melalui piranti moneter tidak langsung, yaitu menggunakan operasi pasar terbuka, penentuan tingkat diskonto, dan penetapan cadangan wajib minimum bagi perbankan.

Pendekatan pegendalian moneter secara tidak langsung ini telah dilakukan sejak 1983 dengan mekanisme operasional yang disesuaikan dengan dinamika perkembangan pasar uang di dalam negeri.

  •  Operasi Pasar Terbuka
Operasi Pasar Terbuka (OPT) dilaksanakan untuk mempengaruhi likuiditas rupiah di pasar uang, yang pada gilirannya akan mempengaruhi tingkat suku bunga. OPT dilakukan melalui dua cara, yaitu melalui penjualan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan Intervensi Rupiah.

Penjualan SBI dilakukan melalui lelang sehingga tingkat diskonto yang terjadi benar-benar mencerminkan kondisi likuiditas pasar uang. Sedangkan kegiatan intervensi rupiah dilakukan oleh Bank Indonesia untuk menyesuaikan kondisi pasar uang, baik likuiditas maupun tingkat suku bunga.
  • Penetapan Cadangan Wajib Minimum
Kebijakan ini mewajibkan setiap bank mencadangkan sejumlah aktiva lancar yang besarnya adalah persentasi tertentu dari kewajiban segeranya. Saat ini, kebijakan ini tertuang dalam ketentuan Giro Wajib Minimum (GWM) sebesar 5% dari dana pihak ketiga yang diterima bank, yang wajib dipelihara dalam rekening bank yang bersangkutan di Bank Indonesia.
Apabila Bank Indonesia memandang perlu untuk mengetatkan kebijakan moneter maka cadangan wajib tersebut dapat ditingkatkan, dan demikian pula sebaliknya. 
  • Peran sebagai Lender of The Last Resort
Bank Indonesia juga berfungsi sebagai lender of the last resort. Dalam melaksanakan fungsi ini, Bank Indonesia dapat memberikan kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah kepada bank yang mengalami kesulitan likuiditas jangka pendek yang disebabkan oleh terjadinya mismatch dalam pengelolaan dana. Pinjaman tersebut berjangka waktu maksimal 90 hari, dan bank penerima pinjaman wajib menyediakan agunan yang berkualitas tinggi serta mudah dicairkan dengan nilai sekurang-kurangnya sama dengan jumlah pinjaman.
  • Kebijakan Nilai Tukar
Nilai tukar yang lazim disebut kurs, mempunyai peran penting dalam rangka tercapainya stabilitas moneter dan dalam mendukung kegiatan ekonomi. Nilai tukar yang stabil diperlukan untuk terciptanya iklim yang kondusif bagi peningkatan kegiatan dunia usaha.

Secara garis besar, sejak tahun 1970, Indonesia telah menerapkan tiga sistem nilai tukar, yaitu sistem nilai tukar tetap mulai tahun 1970 sampai tahun 1978, sistem nilai tukar mengambang terkendali sejak tahun 1978, dan sistem nilai tukar mengambang bebas (free floating exchange rate system) sejak 14 Agustus 1997.

Dengan diberlakukannya sistem yang terakhir ini, nilai tukar rupiah sepenuhnya ditentukan oleh pasar sehingga kurs yang berlaku adalah benar-benar pencerminan keseimbangan antara kekuatan penawaran dan permintaan.

Untuk menjaga stabilitas nilai tukar, Bank Indonesia pada waktu-waktu tertentu melakukan sterilisasi di pasar valuta asing, khususnya pada saat terjadi gejolak kurs yang berlebihan.
  • Pengelolaan Cadangan Devisa
Cadangan devisa merupakan posisi bersih aktiva luar negeri Pemerintah dan bank-bank devisa, yang harus dipelihara untuk keperluan transaksi internasional.

Dalam mengelola cadangan devisa ini, Bank Indonesia lebih mengutamakan tercapainya tujuan likuiditas dan keamanan daripada keuntungan yang tinggi. Walaupun demikian, Bank Indonesia tetap mempertimbangkan perkembangan yang terjadi di pasar internasional, sehingga tidak tertutup kemungkinan terjadinya pergeseran dalam portfolio komposisi jenis penempatan cadangan devisa.

Dalam mengelola cadangan devisa yang optimal, Bank Indonesia menerapkan sistem diversifikasi, baik berdasarkan jenis valuta asing maupun berdasarkan jenis investasi surat berharga. Dengan cara tersebut diharapkan penurunan nilai dalam salah satu mata uang dapat dikompensasi oleh jenis mata uang lainnya atau penempatan lain yang mempunyai nilai yang lebih baik.
  • Kredit Program
Dengan status Bank Indonesia sebagai otoritas moneter yang independen, pemberian kredit program yang selama ini dilakukan selanjutnya berada di luar lingkup tugas Bank Indonesia.

Tugas pemberian kredit program akan dilakukan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ditunjuk Pemerintah. Pengalihan tugas ini dimaksudkan agar Bank Indonesia dapat lebih memfokuskan perhatian pada pencapaian sasaran-sasaran moneter serta agar dapat tercipta pembagian tugas yang baik antara Pemerintah dan Bank Indonesia.

Tugas 11 (Inflasi)

Secara sederhana, inflasi diartikan sebagai meningkatnya harga-harga secara umum dan terus menerus. Kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak dapat disebut inflasi kecuali bila kenaikan itu meluas (atau mengakibatkan kenaikan harga) pada barang lainnya.

Indikator yang sering digunakan untuk mengukur tingkat inflasi adalah Indeks Harga Konsumen (IHK). Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat. Sejak Juli 2008, paket barang dan jasa dalam keranjang IHK telah dilakukan atas dasar Survei Biaya Hidup (SBH) Tahun 2007 yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Kemudian, BPS akan memonitor perkembangan harga dari barang dan jasa tersebut secara bulanan di beberapa kota, di pasar tradisional dan modern terhadap beberapa jenis barang/jasa di setiap kota.

Indikator inflasi lainnya berdasarkan international best practice antara lain:
  1. Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB). Harga Perdagangan Besar dari suatu komoditas ialah harga transaksi yang terjadi antara penjual/pedagang besar pertama dengan pembeli/pedagang besar berikutnya dalam jumlah besar pada pasar pertama atas suatu komoditas. [Penjelasan lebih detail mengenai IHPB dapat dilihat pada web site Badan Pusat Statistik www.bps.go.id]
  2. Deflator Produk Domestik Bruto (PDB) menggambarkan pengukuran level harga barang akhir (final goods) dan jasa yang diproduksi di dalam suatu ekonomi (negeri). Deflator PDB dihasilkan dengan membagi PDB atas dasar harga nominal dengan PDB atas dasar harga konstan.

Pengelompokan Inflasi
Inflasi yang diukur dengan IHK di Indonesia dikelompokan ke dalam 7 kelompok pengeluaran (berdasarkan the Classification of individual consumption by purpose - COICOP), yaitu :
  • Kelompok Bahan Makanan
  • Kelompok Makanan Jadi, Minuman, dan Tembakau
  • Kelompok Perumahan
  • Kelompok Sandang
  • Kelompok Kesehatan
  • Kelompok Pendidikan dan Olah Raga
  • Kelompok Transportasi dan Komunikasi.
Pengendlian Inflasi
Kebijakan moneter Bank Indonesia ditujukan untuk mengelola tekanan harga yang berasal dari sisi permintaan aggregat (demand management) relatif terhadap kondisi sisi penawaran. Kebijakan moneter tidak ditujukan untuk merespon kenaikan inflasi yang disebabkan oleh faktor yang bersifat kejutan yang bersifat sementara (temporer) yang akan hilang dengan sendirinya seiring dengan berjalannya waktu.

Sementara inflasi juga dapat dipengaruhi oleh faktor yang berasal dari sisi penawaran ataupun yang bersifat kejutan (shocks) seperti kenaikan harga minyak dunia dan adanya gangguan panen atau banjir Dari bobot dalam keranjang IHK, bobot inflasi yang dipengaruhi oleh faktor kejutan diwakili oleh kelompok volatile food dan administered prices yang mencakup kurang lebih 40% dari bobot IHK.

Dengan demikian, kemampuan Bank Indonesia untuk mengendalikan inflasi sangat terbatas apabila terdapat kejutan (shocks) yang sangat besar seperti ketika terjadi kenaikan harga BBM di tahun 2005 dan 2008 sehingga menyebabkan adanya lonjakan inflasi.

Dengan pertimbangan bahwa laju inflasi juga dipengaruhi oleh faktor yang bersifat kejutan tersebut maka pencapaian sasaran inflasi memerlukan kerjasama dan koordinasi antara pemerintah dan BI melalui kebijakan makroekonomi yang terintegrasi baik dari kebijakan fiskal, moneter maupun sektoral. Lebih jauh, karakteristik inflasi Indonesia yang cukup rentan terhadap kejutan-kejutan (shocks) dari sisi penawaran memerlukan kebijakan-kebijakan khusus untuk permasalahan tersebut.

Dalam tataran teknis, koordinasi antara pemerintah dan BI telah diwujudkan dengan membentuk Tim Koordinasi Penetapan Sasaran, Pemantauan dan Pengendalian Inflasi (TPI) di tingkat pusat sejak tahun 2005. Anggota TPI, terdiri dari Bank Indonesia dan departmen teknis terkait di Pemerintah seperti Departemen Keuangan, Kantor Menko Bidang Perekonomian, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Departemen Perdagangan, Departemen Pertanian, Departemen Perhubungan, dan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Menyadari pentingnya koordinasi tersebut, sejak tahun 2008 pembentukan TPI diperluas hingga ke level daerah. Ke depan, koordinasi antara Pemerintah dan BI diharapkan akan semakin efektif dengan dukungan forum TPI baik pusat maupun daerah sehingga dapat terwujud inflasi yang rendah dan stabil, yang bermuara pada pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan dan berkelanjutan.